Anda juga bisa mengunjungi kantor kelurahan atau desa untuk menanyakan langsung kondisi data Anda di Dapodik atau DTKS.
Jika anak Anda bersekolah di pesantren atau lembaga pendidikan swasta lainnya, pastikan data lembaga tersebut telah terkoneksi dengan sistem Emis atau Simpatika agar data anak Anda tetap terbaca dan bantuan sosial dapat terus dicairkan.
Cara Cek Status Penerima Bansos
Berikut ini merupakan panduan cek status penerimaan bansos yang bisa Anda ikuti melalui situs resmi Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
1. Kunjungi Situs cekbansos.kemensos.go.id
Langkah awal, buka browser di perangkat Anda (ponsel, laptop, atau komputer) dan akses laman cekbansos.kemensos.go.id.
Pastikan koneksi internet Anda stabil dan verifikasi bahwa situs yang diakses adalah resmi agar terhindar dari laman palsu atau penipuan.
2. Masukkan Nama Lengkap Sesuai KTP
Di halaman utama situs, isikan nama lengkap sesuai yang tertera di KTP Anda. Pastikan tidak ada kesalahan penulisan untuk memudahkan sistem dalam mencari data Anda.
3. Isi Alamat Sesuai Identitas
Kemudian, lengkapi data alamat sesuai KTP mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa atau kelurahan.
Informasi yang tepat akan membantu sistem memverifikasi data sesuai wilayah Anda.
4. Masukkan Kode Verifikasi
Layar akan menampilkan kode verifikasi yang harus Anda ketikkan di kolom yang tersedia. Ini untuk memastikan bahwa pengguna adalah manusia, bukan program otomatis.
5. Tekan Tombol "Cari Data"
Jika informasi yang diminta diisi dengan benar, klik tombol "Cari Data". Sistem akan memproses data yang dimasukkan dan mencocokkannya dengan database penerima bantuan.
Jika Anda terdaftar sebagai penerima bansos, apakah itu PKH atau BPNT, informasi terkait status bantuan akan ditampilkan.
Jika tidak, sistem akan memberitahukan bahwa data Anda tidak ditemukan.