Komika Mongol Stress mendesak aparat kepolisian untuk menyelidiki kebakaran Speedboat yang menyebabkan Calon Gubernur Malut, Benny Laos meninggal dunia apakah ada unsur sabotase atau tidak. (Instagram Mongol Stress)

NEWS

Mongol Stress Desak Polisi Usut Tuntas Kematian Cagub Maluku Benny Laos

Minggu 13 Okt 2024, 21:06 WIB

POSKOTA.CO.ID - Komika Mongol Stress mendesak pihak kepolisian melakukan pengusutan hingga tuntas mengenai terbakarnya Speedboat di Pelabuhan Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Pulau Taliabu yang menewaskan Calon Gubernur Maluku Utara, Benny Laos, Sabtu 12 Oktober 2024.

Terlepas apakah ada sabotase atau tidak dalam musibah tersebut, namun Mongol berharap pihak kepolisian melakukan pengusutan.

"Ya saya berharap polisi mengusut kasus ini dengan apa ya, dengan benar gitu. Apakah ini ada sabotase atau memang ini kecelakaan," harap Mongol kepada wartawan di rumah duka, Jalan Tengku Cik Ditoro, Menteng, Jakarta, Minggu 13 Oktober 2024.

Diharapkan Mongol, semoga pihak kepolisian bisa melakukan penyelidikan secara transparan. Mongol pun menegaskan apa bila kedepannya ditemukan ada unsur kesengajaan, aparat bisa menghukum pelaku dengan aturan yang ada. 

"Kalau memang ini kasusnya karena disabotase ya hukum yang berlaku yaitu semoga yang melakukan diberi hukuman yang setimpal," tegasnya.

Namun dilanjutkan Mongol, bila kematian Benny Laos karena memang sudah takdir Tuhan, dia berharap masyarakat bisa memanfaatkan segala kesalahan yang pernah dibuat almarhum semasa hidupnya.

"Tapi kalau memang ini udah jalan hidupnya saya secara pribadi mohon dimaafkan kalau mungkin Om Benny punya salah atau punya kekhilafan selama memerintah jadi Bupati Morotai dan menjadi salah satu Calon Gubernur untuk Maluku Utara," harapnya.

Diberitakan sebelumnya, Benny Laos meninggal usai speedboat atau kapal cepat yang ditumpanginya terbakar di Pelabuhan regional Bobong, Pulau Taliabu, sekitar pukul 14.05 WIT, Sabtu 12 Oktober 2024. Benny dan rombongannya awalnya akan melakukan kampanye di Desa Kawalo, Kecamatan Taliabu Barat.

Kabid Humas Polda Malut Kombes Bambang Suharyono mengatakan total ada 10 orang korban ledakan speedboat tersebut. Empat di antaranya dibawa ke RSUD Bobong.

"Yang jelas daftar kita 10 orang sudah dilakukan proses evakuasi, 4 orang ada di RSUD Bobong, 2 orang lagi di Puskesmas Bobong, 4 orang di klinik," terang Bambang.

Tags:
Benny LaosMongol StressKomikausut tuntas

Yugi Prasetyo

Reporter

Yugi Prasetyo

Editor