Potongan gambar dari film dokumenter Money Electronic: The Bitcoin Mystery yang mengungkap sosok Satoshi Nakamoto, sang pencipta Bitcoin. (X/@SakhyKhuzwayo)

Internasional

Muncul 2 Kandidat yang Disebut-sebut sebagai Satoshi Nakamoto Sang Pencipta Bitcoin, Siapakah Mereka?

Selasa 08 Okt 2024, 21:34 WIB

POSKOTA.CO.ID - Perbincangan di dunia kripto tengah hangat terkait identitas sang pencipta Bitcoin yang dikenal dengan nama Satoshi Nakamoto.

Hingga saat ini, sosok Satoshi masih menjadi sebuah misteri. Namun sebuah film dokumenter berjudul Money Electronic: The Bitcoin Mystery berupaya untuk menguak sosok pencipta Bitcoin ini.

Film ini akan tayang pada Selasa, 8 Oktober 2024 pada malam hari 9.p.m EST waktu Amerika Serikat dan Rabu, 9 Oktober 2024 dini hari 2 a.m CET waktu Eropa.

Menjelang penayangannya, spekulasi terkait sosok Satoshi Nakamoto mulai mengerucut. Belakangan ada sejumlah orang yang diduga sebagai Satoshi, yakni Adam Back, Hal Finney, Nick Szabo dan Len Sassaman.

Namun Adam Back konsisten membantah, bahwa dirinya bukan Satoshi Nakamoto. Lebih lanjut, arah spekulasi ini tertuju pada Nick Szabo dan Len Sassaman.

Siapa Len Sassaman dan Nick Szabo?

Len Sassaman merupakan seorang cypherpunk dan kriptografer asal Amerika Serikat yang lahir di Pennsylvania.

Semasa hidup, Sassaman terlibat dalam proyek Pretty Good Privacy (PGP) serta GNU Privacy Guard yang berpengaruh dalam privasi dan keamanan di dunia digital.

Ia juga merupakan pendiri Osogato dengan berkolaborasi bersama David Chaum dan Hal Finney. Karya-karya Sassaman ini turut membantu dalam pengembangan Bitcoin.

Sassaman wafat pada 3 Juli 2011,  dan dugaan kuat Sassaman sebagai Satoshi Nakamoto ialah waktu kematiannya berdekatan dengan menghilangnya Satoshi di dunia Bitcoin.

Sebab sebelum Sassaman meninggal, Satoshi pernah mengirimkan pesan di forum Bitcoin dan itu menjadi pesan terakhirnya.

Adapun orang pertama yang menerima transaksi Bitcoin ialah Hal Finney di mana ia merupakan teman dari Sassaman dan memiliki keterikatan dalam pengembangan Bitcoin.

Belum ada bukti terkait Len Sassaman sebagai Satoshi Nakamoto. Indikasi kuatnya  1,1 juta BTC milik Satoshi tidak bergerak sejak ia menghilang.

Banyak pihak yang mulai membicarakan dampak, bila identitas Satoshi terungkap kemungkinan pasar Bitcoin akan terpengaruh. Bilamana Satoshi memutuskan untuk memindahkan atau menjual Bitcoinnya.

Sementara itu Nick Szabo disebut sebagai Satoshi Nakamoto, Szabo yang merupakan seorang ahli komputer dan kriptografi ini memiliki kontribusi yang banyak dalam pengembangan teknologi blockchain.

Melansir dari 10x Research, dugaan Nick Szabo sebagai Satoshi Nakamoto dilihat dari latar belakang serta konsep-konsep yang ia ungkapkan, di mana itu digunakan sebagai dasar penciptaan Bitcoin.

Szabo mengembangkan ide ‘Bit Gold’ pada tahun 1998, di mana mekanisme Bit Gold merupakan fondasi dari Bitcoin.

Hal tersebut menunjukkan jika jauh sebelum Bitcoin tercipta, Szabo telah menerapkan prinsip-prinsip yang digunakan Bitcoin.

Meski tak secara resmi mengakui sebagai pencipta Bitcoin, tindakan dan pernyataan Szabo mengarah pada Satoshi Nakamoto.

Konsep dari Bitcoin ialah ‘Proof-of-Work’, dan Szabo telah membahas konsep ini dalam tulisan-tulisannya.

Selain itu, Szabo juga pernah mengungkapkan dalam sesi wawancara yang menyebutkan bahwa dirinya perancang Bitcoin.

“Saya merancang Bitcoin Gold,” kata Nick Szabo dalam wawancaranya.

Belum ada bukti konkret bahwa Szabo adalah Satoshi Nakamoto, tetapi dugaan kuatnya ialah konsep yang dimiliki Szabo yang berkontribusi dan mendasari Bitcoin.

Agar tak penasaran siapa sosok dari Satoshi Nakamoto, sang pencipta Bitcoin bisa ditonton film dokumenter Money Electronic: The Bitcoin Mystery.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Tags:
bitcoinsatoshi nakamotomoney electronic: the bitcoin mysterylen sassamannick szaboKripto

Muhammad Dzikrillah Tauzirie

Reporter

Muhammad Dzikrillah Tauzirie

Editor