Akulaku Kuasai Pasar Pinjol Indonesia, Ini Dia Fakta Menarik Lainnya!

Selasa 08 Okt 2024, 18:49 WIB
aplikasi pinjol Akulaku. (akulaku.com)

aplikasi pinjol Akulaku. (akulaku.com)

POSKOTA.CO.ID - Aplikasi pinjol mejadi solusi bagi sebagian orang untuk mendapatkan dana darurat. Seperti salah satunya ada Akulaku yang sangat populer dan banyak digunakan warganet, simak ulasannya. 

Penggunaan aplikasi pinjaman online (pinjol) di Indonesia semakin marak. Dengan menggunakan aplikasi pinjol ini pengguna bisa mendapatkan pencairan dana cepat dengan syarat yang mudah. 

Kebanyakan aplikasi pinjol bisa mengajukan pinjaman hanya dengan data KTP saja. Nah Akulaku ini juga sama dimana menawarkan pinjaman dengan mudah dan proses pencairan yang cepat. 

Dilansir dari YouTube Info Komputer, sebuah survei terbaru yang dilakukan oleh Populix mengungkapkan fakta menarik tentang preferensi masyarakat Indonesia dalam memilih aplikasi pinjol. Simak selengkapnya di bawah ini. 

Akulaku Jadi Juara

Berdasarkan survei tersebut, Akulaku dinobatkan sebagai aplikasi pinjol paling populer di Indonesia dengan persentase sebesar 46 persen. 

Posisi kedua ditempati oleh Kredivo dengan 43 persen, diikuti oleh Easy Cash dan AdaKami yang sama-sama meraih 18 persen. 

Meskipun Pinjam kurang dikenal dibandingkan aplikasi lainnya, namun aplikasi ini justru menjadi favorit dalam hal penggunaan. Sebanyak 13 persen responden mengaku sering menggunakan Pinjam untuk meminjam uang.

Pinjaman Kecil, Frekuensi Rendah

Survei juga menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia cenderung meminjam uang dalam jumlah yang relatif kecil dan tidak terlalu sering.

Sebanyak 65 persen responden memiliki cicilan pinjaman online kurang dari Rp1 juta per bulan, dan 66 persen responden mengaku hanya menggunakan layanan pinjol kurang dari sekali dalam sebulan. Selain itu, mayoritas responden (70 persen) hanya menggunakan satu aplikasi pinjol.

Tujuan Penggunaan Pinjol

Lalu, untuk apa saja masyarakat Indonesia menggunakan pinjaman online? Hasil survei menunjukkan bahwa sebagian besar dana pinjaman digunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga (51 persen).

Selain itu, pinjaman online juga digunakan untuk modal usaha (41 persen), membeli peralatan kerja (25 persen), dana pendidikan (23 persen), gaya hidup dan hiburan (22 persen), serta untuk keperluan kesehatan (13 persen).

Berdasarkan data tersebut, nampak penggunaan aplikasi pinjol di Indonesia kini memang sedang banyak diminati masyarakat. 

Selain pencairan dana yang cepat, aplikasi pinjol memang memberikan kemudahan bagi pengguna dengan persyaratan yang mudah. Ini sangat berbeda dengan pinjaman di bank dengan persyaratan yang banyak dan proses yang lebih lama. 

Meski begitu, masyarakat yang ingin melakukan pinjaman di aplikasi pinjol, tentunya penting untuk memastikan kemampuan bayar. Dengan begitu pengguna akan bisa mengantisipasi risiko gagal bayar atau galbay pinjol yang juga sering terjadi. 

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

Berita Terkait

News Update