Tergantung dari varietasnya, buah ini biasanya berwarna oranye yang khas dan menyerupai tomat atau plum. Rasanya juga bisa manis atau sepat.
Setiap buahnya (168 g) mengandung 6 g serat. Musimnya yang pendek dan ketersediaannya yang terbatas membuat buah kesemek menjadi buah yang terbilang langka.
3. Buah Naga
Saat mencari buah dengan kandungan serat tinggi, rasanya sulit untuk melewatkan buah naga berwarna fuchsia atau kuning cerah ini.
Meskipun rasanya dapat bervariasi tergantung pada varietasnya, buah naga memiliki rasa yang lezat, berair, dan pulen.
Anda bisa mendapatkan 5,5 g serat per cangkir (180 g) dari buah naga. Anda bisa membelah dua kemudian memotong daging buahnya menjadi kubus dan mencampurkannya ke dalam smoothie.
4. Buah Pir
Ternyata, buah Pir memiliki lebih banyak kandungan serat daripada Apel dengan rata-rata 5,5 g per buah berukuran sedang.
Anda dapat memilih apel atau pir tergantung pada preferensi pribadi, ketersediaan, dan biaya yang dikeluarkan sebagai pertimbangan.
5. Buah Kiwi
Jangan remehkan buah hijau, manis, dan tajam ini.sebab, satu cangkir irisan kiwi atau sekitar 2 1/2 buah kiwi mengandung 5,4 g serat (180 g).
Anda bisa memotong buah kiwi menjadi 2 dan keluarkan daging buahnya yang berair dan beraroma tajam, kemudian memakannya sebagai buah utuh.
