POSKOTA.CO.ID - Untuk pemilik nomor induk kependudukan (NIK) dan KK ini siap-siap. Empat bansos akan segera dicarikan pada September 2024 ini.
Kementerian Sosial (Kemensos) sebagai wakil dari pemerintah, secara berkala terus menyalurkan bansos untuk keluarga penerima manfaat (KPM).
Bansos ini akan menyasar mereka yang sejatinya, sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Setiap program memiliki kriteria dan besaran bantuan yang berbeda, hal tersebut disesuaikan dengan kebutuhan penerima manfaat.
Untuk bulan ini, yakni September 2024 setidaknya akan ada beberapa bansos yang akan dicairkan, termasuk Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Rp200.000, dan bantuan besar 10 Kg.
Jika NIK dan KK kamu terdata sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) untuk bansos yang akan dicairkan ini, berikut daftarnya.
1. Bansos Beras 10 Kg
Program ini merupakan salah satu inisiatif dari pemerintah, guna mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok yang kurang mampu, dengan memberikan bantuan beras sebanyak 10 kilogram kepada keluarga yang memenuhi syarat.
Berikut ini cara mengeceknya
- Akses Situs Resmi
- Buka peramban web dan kunjungi situs resmi Kementerian Sosial di cekbansos.kemensos.go.id.
- Masukkan Data Pribadi
- Isi kolom yang tersedia dengan nama lengkap sesuai KTP, alamat tempat tinggal (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan).
- Masukkan Kode Captcha
- Masukkan kode captcha yang tertera pada layar untuk verifikasi keamanan.
- Cek Status
- Klik tombol “Cari Data” untuk menampilkan status penerima bansos kalian. Jika data Anda tercantum, berarti Anda termasuk dalam daftar penerima bantuan.
2. Program Keluarga Harapan (PKH)
Seperti namanya, Program Keluarga Harapan (PKH), bansos ini diperuntukan bagi keluarga pra sejahtera yang memiliki hidup dibawah garis kemiskinan.
Bagi mereka yang masuk kategori KPM, akan menerima besaran nominal yang berbeda-beda setiap individunya.
Berikut ini besaran nominal yang akan didapatkan oleh KPM
- Balita (usia 0-6 tahun): Rp 750.000 per tahap atau Rp 3.000.000 per tahun.
- Ibu Hamil dan Masa Nifas: Rp 750.000 per tahap atau Rp 3.000.000 per tahun.
- Siswa Sekolah Dasar (SD): Rp 225.000 per tahap atau Rp 900.000 per tahun.
- Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP): Rp 375.000 per tahap atau Rp 1.500.000 per tahun.
- Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA): Rp 500.000 per tahap atau Rp 2.000.000 per tahun.
- Lansia berusia 70 tahun ke atas: Rp 600.000 per tahap atau Rp 2.400.000 per tahun.
- Penyandang Disabilitas Berat: Rp 600.000 per tahap atau Rp 2.400.000 per tahun.
Cara Cek Status Penerimaan Bansos PKH
- Kunjungi halaman resmi cek manfaat sosial melalui link cekbansos.kemensos.go.
- Masukkan alamat yang sesuai dimulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan dan desa
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP
- Masukkan kode “Captcha” yang tersedia
- Pilih “Cari data” Cat: Jika Anda penerima bantuan sosial PKH akan ditampilkan tabel yang berisi status penerima, deskripsi dan durasi bantuan. Namun jika Anda bukan penerima bansos, maka akan muncul tulisan “Tidak Ada Peserta/PM”.
3. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Bansos BPNT tahap ketiga ini, akan disalurkan pada Juli hingga September 2024, sedangkan untuk tahap keempat akan diluncurkan pada Oktober-Desember 2024.
Keluarga penerima manfaat (KPM) dari bansos BPNT ini, akan mendapatkan saldo Rp200.000 per bulan.
Bantuan tersebut dapat digunakan untuk membeli sembako, seperti beras, dan atau telur. Penting untuk dicatat, bantuan ini tidak bisa dicairkan dalam bentuk tunai.
KPM menggunakan Kartu Elektronik (KKS) untuk menukarkan bantuan dengan bahan pangan yang sesuai dengan kebutuhannya.
Cara Cek Status Penerimaan Bansos BPNT
- Buka website cekbansos.kemensos.go.id pada browser di ponsel maupun gadget Anda.
- Isi kolom data penerima dengan memilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan dan desa/kelurahan tempat Anda tinggal sesuai dengan data saat mendaftar.
- Isi nama lengkap sesuai yang tertulis di Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Masukkan 4 karakter huruf kode verifikasi ditampilkan pada “Kotak Kode”.
- Pilih “Cari data” dan tunggu hingga informasi muncul di layar.
- Sistem Verifikasi Bansos Kementerian Sosial akan memverifikasi penerima manfaat nama berdasarkan data wilayah yang Anda masukkan. Jika nama Anda terdaftar, berarti Anda akan diberikan manfaat bansos 2024.
4. Program Indonesia Pintar (PIP)
Bansos khusus mengakses pendidikan ini, menargetkan siswa SD, SMP, SMA, hingga SMK sederajat.
Untuk pencairannya sendiri, bansos PIP ini akan dilakukan dalam dua tahap. Untuk tahap pertama, sudah dicairkan pada Februari 2024, sedangkan tahap kedua akan dicairkan dari Juli hingga September 2024.
Cara Mengecek Status Penerima PIP
Kemdikbud menyediakan layanan online untuk memudahkan pengecekan status penerima PIP. Berikut langkah-langkahnya:
- Kunjungi situs resmi pip.kemdikbud.go.id.
- Cari kolom "Cari Penerima PIP".
- Isi data yang diminta: NISN, NIK, dan hasil penjumlahan yang muncul.
- Klik "Cari" untuk melihat informasi penerima.
Itulah deretan bansos yang masih akan dicairkan oleh pemerintah, untuk mereka yang terdata sebagai keluarga penerima manfaat (KPM).
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.