JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) Anda masuk data penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 3 yang disalurkan melalui Kantor Pos.
Tarik saldo dana bansos Rp2.400.000 lewat rekening KKS himbara.
Dalam perkembangan terkini, terjadi perubahan signifikan pencairan bagi para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan sosial tahap 3 yang biasa mencairkan melalui Kantor Pos.
Dikutip dari tayangan kanal YouTube Diary Bansos, Selasa 6 Agustus 2024, perubahan ini terpantau pada status di Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG).
Ada kemungkinan pencairan bantuan ini akan dialihkan melalui kartu KKS. Berikut perkembangan terkini mengenai proses ini.
Untuk diketahui, nilai saldo dana bansos Rp2.400.000 yang disalurkan pemerintah untuk penerima merupakan alokasi dalam satu tahun, baik Bansos BPNT maupun Bansos PKH untuk komponen penyandang disabilitas berat dan lansia.
Per bulan, KPM penerima Bansos BPNT, menerima dana bantuan Rp200.000, sementara KPM PKH komponen disabilitas dan lansia juga menerima dana Rp200.000.
Bansos tahap 3 diberikan tiga bulan sekali, yaitu untuk Bulan Juli-Agustus-September 2024. Jika disalurkan 3 bulan sekali, maka para KPM BPNT dan PKH komponen disabilitas berat serta lansia akan menerima dana bansos sebesar Rp600.000.
Update Status Pencairan BPNT dan PKH
Hingga saat ini, perubahan status di SIKS untuk bantuan BPNT, statusnya sudah mengalami pergerakan.
Namun, untuk PKH, statusnya masih merujuk pada periode April-Juni 2024, dengan penyalur PT Pos Indonesia dan keterangan SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana) sudah disalurkan.
Sementara itu, bantuan PKH periode Juli-September 2024 masih belum muncul di sistem.
Detail Perubahan di SIKS NG
Dalam akun SIKS-NG milik para pendamping sosial, perubahan mencolok terjadi pada penyaluran BPNT.
Tidak ada lagi keterangan penyalur pos, dan prosesnya telah beralih ke "burekol" atau pembukaan rekening kolektif.
Bank penyalur yang tercatat di sistem tersebut adalah Bank Mandiri dan Bank BRI, tidak lagi tertulis “POS”.
Informasi di Daerah
Beberapa kejadian terkait perubahan bank penyalur pencairan bansos tahap 3 Juli-September 2024 telah muncul di berbagai wilayah.
Di daerah Banyuwangi misalnya, terdapat KPM tahap 3 yang awalnya menggunakan KKS BTN dari Bank BTN, namun kemudian berubah menjadi Bank Mandiri.
Sedangkan pada beberapa wilayah yang awalnya menggunakan Bank BNI, saat dicek kembali di SIKS-NG, ternyata menggunakan KKS Mandiri.
Selain itu, ada pula informasi dari petugas dinas sosial kabupaten/kota yang melaporkan bahwa bank penyalurnya adalah Bank BRI.
Pergeseran Pencairan Melalui Bank Himbara
Saat ini, untuk KPM BPNT yang biasanya menerima bantuan melalui PT Pos Indonesia, prosesnya telah beralih ke burekol dengan bank penyalur tertentu.
Peralihan tersebut mengindikasikan bahwa pencairan kemungkinan besar akan dialihkan ke kartu KKS.
Belum diketahui informasi terkait update pergeseran pencairan ini dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Sebab para petugas pendamping sosial belum menerima kabar terbaru atau pemberitahuan baik melalui surat resmi maupun informasi berjenjang dari Kemensos.
Para petugas setidaknya masih menunggu informasi lanjutan terkait proses pergeseran pencairan bansos yang biasanya dilakukan melalui Kantor Pos.
Terlepas dari adanya pergeseran penyaluran, dihaapkan pencairan bantuan BPNT dan PKH yang biasanya melalui PT Pos Indonesia, baik tetap melalui pos atau beralih ke KKS, segera cair dan berjalan lancar.
Bantuan ini sangat diharapkan oleh masyarakat yang membutuhkan, dan kelancaran prosesnya sangat penting untuk kesejahteraan setiap penerima.
DISCLAIMER: Terkait proses pencairan berikut jadwal tepatnya hanya diketahui oleh pemerintah, dalam hal ini adalah Kemensos. Teknis detail biasanya tidak akan dipublikasikan atau disebar luas.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.