JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Saldo dana gratis Rp2.400.000 berupa bantuan sosial pemerintah Anda terima. Klaim saldo dana gratis dengan cara tarik tunai di rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Bank Himbara seperti BSI, BRI, BNI dan Mandiri.
Adapun dana sebesar Rp2.400.000 yang Anda terima berasal dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Rincian Dana Bansos

(Setda Kab Tegal/Modif Fani Ferdiansyah)
Bansos BPNT dana Rp2.400.000 dialokasikan selama satu tahun, dengan setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mendapatkan Rp200.000 per bulan.
Jika disalurkan untuk dua bulan, yaitu Juli dan Agustus 2024, penerima akan menerima bantuan sebesar Rp400.000.
Untuk periode tiga bulan, yaitu Juli-Agustus-September 2024, penerima BPNT akan mendapatkan Rp600.000.
Serupa dengan BPNT, bantuan PKH senilai Rp2.400.000 juga dialokasikan untuk satu tahun dan diberikan kepada penyandang disabilitas berat serta lansia.
Pada tahap keempat, yaitu Juli-Agustus 2024, KPM dari komponen disabilitas dan lansia akan menerima Rp400.000, dan Rp600.000 jika dana tersebut dibagikan untuk periode tiga bulan, yakni Juli-Agustus-September 2024.
Selain penyandang disabilitas dan lansia, Bansos PKH juga diberikan kepada komponen lainnya.
Berikut adalah rincian penerima dana bantuan pemerintah lewat PKH yang disalurkan untuk periode Juli-Agustus 2024.
- SD/sederajat: Rp150.000 per tahap
- SMP/sederajat: Rp250.000 per tahap
- SMA/sederajat: Rp333.333 per tahap
- Lansia: Rp400.000 per tahap
- Disabilitas Berat: Rp400.000 per tahap
- Kesehatan (Ibu Hamil): Rp500.000 per tahap
- Anak Balita (0-6 tahun): Rp500.000 per tahap
- Korban HAM: Rp1.800.000, dengan alokasi bulanan sebesar Rp900.000 per tahap
Tak Semua KPM PKH Telah Menerima Pencairan Dana Bansos

(Dinsos Provinsi NTB)
Proses pencairan BPNT dan PKH untuk alokasi bulan Juli-Agustus 2024 kini telah memasuki tahap penyaluran.
Hingga saat ini, dana bantuan PKH telah resmi dicairkan melalui empat bank penyalur utama, yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI), dan Bank Mandiri.
Meskipun bantuan ini telah cair di seluruh bank tersebut, ternyata masih terdapat sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang melaporkan bahwa saldo bantuan PKH mereka belum masuk ke rekening KKS.
Penyebab Kendala Pencairan
Dikutip dari kanal YouTube Diary Bansos, kendala utama yang dihadapi dalam pencairan ini berkaitan dengan KPM PKH yang memiliki empat komponen dalam keluarga mereka, yaitu:
1. Balita naik jenjang ke SD
2. SD ke SMP
3. SMP ke SMA
4. SMA lulus dan memiliki komponen lainnya di dalam keluarga
Berdasarkan penelusuran di akun Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) para pendamping sosial, status pencairan bagi KPM dengan komponen tersebut masih dalam tahap Surat Perintah Membayar (SPM) dan belum Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D).
Status SPM menunjukkan bahwa proses SP2D belum diterbitkan, sehingga bantuan belum bisa dicairkan ke rekening KKS.
Proses Pencairan
Untuk KPM yang memiliki empat komponen yang telah disebutkan di atas, bantuan PKH baru akan dicairkan setelah SP2D diterbitkan.
Saat ini, status mereka masih dalam tahap SPM, yang berarti bahwa mereka harus menunggu proses penerbitan SP2D sebelum status mereka berubah menjadi SI (Standing Instructions), yang menandakan bahwa bantuan sudah siap dicairkan.
Estimasi Pencairan

(Dinas Sosial Kota Bima/Edit Fani Ferdiansyah)
Diprediksi bahwa saldo bantuan PKH bagi KPM dengan empat komponen yang masih belum cair akan masuk ke rekening KKS mereka dalam waktu sekitar 7 hingga 14 hari ke depan.
Proses ini diharapkan dapat segera selesai agar para KPM tersebut dapat menerima bantuan PKH untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.
Semoga proses pencairan bantuan PKH ini dapat berjalan lancar, khususnya bagi KPM yang memiliki komponen dari balita ke SD, SD ke SMP, SMP ke SMA, dan SMA lulus, serta masih memiliki komponen lainnya dalam keluarga.
KPM diharapkan untuk rutin memeriksa saldo KKS mereka di bank penyalur seperti BRI, BSI, BNI, dan Mandiri agar segera mengetahui apabila dana bantuan sudah masuk.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai pencairan bantuan sosial PKH dan BPNT, KPM dapat menghubungi pendamping sosial setempat atau memeriksa status mereka melalui aplikasi mobile banking dari bank penyalur masing-masing.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.