JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Selamat ya, NIK KTP dan KK dengan nama anda sudah terima saldo dana bansos Rp400.000 langsung masuk KKS terkait, pantau terus proses pencairan bantuan sosial awal Agustus 2024.
Sejak hari Kamis kemarin, proses transfer saldo ke rekening penerima bantuan Program Sembako BPNT semakin nyata.
Keterangan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) sudah berubah menjadi Surat Perintah Membayar (SPM) yang diterbitkan oleh Kementerian Sosial.
Dalam lampiran SPM, tercantum nama-nama Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang dipastikan menerima dana bantuan program sembako BPNT sebesar Rp400.000.
Bantuan ini merata di seluruh kartu KKS Bank BRI, Mandiri, BNI, dan BSI.
Proses Pencairan SP2D
Keterangan SP2D dengan tanda strip, artinya rekening KPM masih dalam tahapan persiapan dan pengecekan rekening.
Keterangan SP2D belum SP2D, proses persiapan nama-nama KPM sebagai calon penerima bansos yang dilanjutkan dengan pembuatan dokumen SPM.
SPM adalah dokumen yang diterbitkan oleh pengguna anggaran atau kuasa pengguna anggaran (PA/KPA) yang membidangi Bansos BPNT.
Keterangan SP2D sudah SPM, setelah SPM siap dan diajukan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN), maka status SP2D berubah menjadi sudah SPM.
Proses ini membutuhkan 1 hingga 3 hari kerja untuk penerbitan SP2D oleh KPPN.
Keterangan SP2D sudah SP2D, setelah SP2D terbit, Kementerian Sosial membuat dokumen Surat Perintah Pemindahan Saldo dari rekening Kementerian Sosial ke rekening KPM.
Penyerahan kuasa kepada bank untuk melakukan transfer saldo disebut sebagai status "sudah SII".
Keterangan SP2D sudah Salur, artinya dana sudah masuk atau top-up ke rekening KPM dan mereka bisa mulai mengambil bantuannya.
Setelah KPM menarik bantuannya, status SP2D berubah menjadi "sudah transaksi".
Karena hari ini hari Senin dan sebelumnya libur akhir pekan, kemungkinan proses SP2D mulai diproses secara merata untuk transfer ke bank.
Meskipun dokumen SP2D dikeluarkan bersamaan, waktu masuknya berbeda-beda di setiap bank.
Bank BNI biasanya memerlukan waktu lebih lama karena menyalurkan bantuan sosial ke banyak KPM.
Sedangkan, Bank BSI yang melayani transfer saldo lebih sedikit dibandingkan BNI, BRI, dan Mandiri, bisa lebih cepat.
Bantuan PKH dan BPNT Cair Hari Ini
Pada tanggal 31 Juli 2024, beberapa penerima manfaat sudah melaporkan bahwa saldo bantuan PKH sebesar Rp400.000 telah masuk ke KKS mereka.
Berdasarkan informasi terbaru, bantuan ini sudah masuk ke KKS yang diterbitkan oleh Bank BSI dan BRI.
Namun, untuk KKS yang diterbitkan oleh Bank BNI dan Mandiri, bantuan PKH belum terlihat masuk.
Jangan khawatir, berdasarkan informasi dari pihak Kemensos, status SP2D untuk kedua bank tersebut sudah SI.
Artinya, pencairan bantuan PKH untuk Bank BNI dan Mandiri akan segera menyusul, bisa jadi malam ini atau besok.
Detail Saldo yang Masuk
- Bank BSI: Penerima manfaat melaporkan saldo masuk sebesar Rp1.000.000 pada pagi hari.
- Bank BRI: Ada beberapa laporan dengan saldo masuk Rp400.000 hingga Rp600.000 di berbagai daerah, termasuk Makassar dan Palembang.
Bagi kamu yang KKS-nya diterbitkan oleh Bank BNI dan Mandiri, bersabar sedikit lagi ya.
Bantuan PKH pasti akan segera cair, pastikan kalian terus memantau informasi dari pendamping sosial PKH masing-masing atau gunakan layanan mobile banking untuk cek saldo tanpa harus bolak-balik ke ATM.
Baca Juga:
Banyak yang bertanya-tanya, saldo Rp400.000 ini bantuan PKH atau BPNT?
Saldo dana bansos sebesar Rp400.000 masuk ke KKS, kemungkinan besar merupakan bantuan PKH alokasi Juli-Agustus 2024.
Bagi penerima yang memiliki komponen lansia, disabilitas, atau komponen pendidikan SD-SMP, saldo ini sudah masuk.
Bantuan ini diberikan kepada keluarga yang memiliki komponen lansia, disabilitas, atau komponen pendidikan SD-SMP.
Ini hanya sebagian kecil dari pencairan yang sudah dilakukan, pencairan bantuan PKH akan terus berlangsung hingga seluruh kuota 10 juta KPM Nasional terpenuhi.
Cek sekarang ya, Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP dan KK anda sudah menerima saldo dana bansos Rp400.000 yang di cairkan ke KKS Bank BNI, Mandiri, BRI, dan BSI.
Tetap sabar dan ikuti update resmi agar tidak tertipu oleh informasi yang tidak valid.
Semoga pencairan bantuan sosial berjalan lancar dan dapat segera dimanfaatkan oleh KPM yang berhak.