Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus saat mengecek TKP ditemukannya Waryanto (53) yang tewas mengambang di penampungan air, Bantargebang. (Poskota/Ihsan)

Bekasi

Pria 53 tahun Tewas Mengambang di Ciketing Udik Bekasi, Kaki dan Tangan Terikat, Asal-Usul Belum Diketahui

Jumat 19 Jul 2024, 10:04 WIB

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Mayat Waryanto (53) yang tewas mengambang di penampungan air Ciketing Udik, Bantargebang, Bekasi, ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat tali rapia, dan kepala terbungkus karung.

"Kami amankan barang bukti tali rapia. Korban kita temukan dalam keadaan terikat tangan dan kakinya, kepalanya terbungkus karung," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus, kepada wartawan, Kamis, 19 Juli 2024.

Namun polisi belum memastikan asal-usul Waryanto yang tewas mengambang di penampungam air Ciketing Udik, Bantargebang. Dari pemeriksaan sementara, di tubuh korban tidak ditemukan luka-luka.

"Hasil pemeriksaan tubuh korban di TKP tidak ditemukan luka-luka, tetapi tangan dan kaki terikat tali rapia warna biru dan kepala tertutup karung," papar Firdaus.

Sejauh ini, polisi telah mengamankan benda milik korban, diantaranya pakaian, rokok hingga cincin. Untuk mendalami peristiwa tersebut, sebanyak 11 orang saksi warga telah dimintai keterangan.

"Sampai saat ini masih berjalan proses penyelidikan, dan tim gabungan sudah melakukan pemeriksaan atau introgasi saksi-saksi sebanyak 11 orang," jelasnya.

Diketahui, penemuan mayat pria terbungkus karung ditemukan mengambang di penampungan air oleh beberapa pemancing belut, pada Rabu, 17 Juli 2024 pukul 16.40 WIB.

Kepolisian mengidentifikasi, korban Waryanto merupakan warga asal Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. (Ihsan Fahmi)

Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.idGABUNG DI SINI

Tags:
polres metro bekasimayattewas-mengambangPenampungan AirCiketing UdikbantargebangBekasi

Ihsan Fahmi

Reporter

Umar Mukhtar

Editor