BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Waryanto (53) sosok korban yang jasadnya ditemukan terbungkus karung merupakan pekerja serabutan di Bantargebang, Kota Bekasi.
Kapolsek Bantargebang, AKP Ririn Sri Damayanti mengatakan, korban bekerja di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, sebagai buruh kasar.
"Profesi korban kerap bersih-bersih dan potong rumput," ucap Ririn, Kamis, 18 Juli 2024.
Ririn melanjutkan, korban bukan warga Bekasi, namun ia telah bekerja selama 10 tahun di TPST Bantargebang.
"Kalau dari identitas, keluarga ada di Jawa Tengah, tapi beliaunya sudah bekerja sekitar 10 tahun di sini," jelasnya.
Kepolisian masih menyelidiki adanya luka-luka yang diterima korban sebelum dimasukkan ke dalam karung.
Saat ini jasad korban telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diautopsi.
"Sementara kita nunggu hasil autopsi, karena baru dilakukan hari ini, sambil nunggu autopsi kita sudah melakukan penyelidikan mohon doanya agar kami bisa mengungkap dan menemukan apa yang sebenarnya terjadi di TKP ini," tutup Ririn.
Diketahui, penemuan mayat pria terbungkus karung ditemukan mengambang di penampungan air oleh beberapa pemancing belut, pada Rabu, 17 Juli 2024 pukul 16.40 WIB.
Kepolisian mengidentifikasi, korban Muryanto merupakan warga asal Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI