Pria Paruh Baya Tewas setelah Duel Tangan Kosong di Jaksel

Jumat 19 Jul 2024, 14:32 WIB
Ilustrasi pembunuhan. (Pixabay.com/niekverlaan)

Ilustrasi pembunuhan. (Pixabay.com/niekverlaan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pria paruh baya tewas setelah berduel menggunakan tangan kosong melawan saudaranya sendiri di parkiran Toko Mamfir, Jalan Ciputat Raya, Pondok Pinang, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis, 18 Juli 2024 siang.

Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono mengatakan perkelahian tangan kosong satu lawan satu hingga penyebabkan korban meninggal dunia dialami I (45). Korban duel dengan terduga pelaku HR (45) yang diketahui masih ada hubungan keluarga.

"Berdasarkan dari keterangan keluarga pelaku dengan keluarga korban diketahui masih mempunyai hubungan keluarga dan atas permintaan keluarga agar kasusnya untuk tidak dibesar-besarkan," ujar Agustiono kepada Poskota, Jumat, 19 Juli 2024.

Menurutnya, peristiwa berdarah ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, antara I dan HR yang diawali dengan cekcok.

"Antara korban dan diduga pelaku ini sempat berkelahi. Saksi yang ada di sekitar lokasi melihat keduanya sempat cek cok mulut berujung perkelahian tangan kosong," ungkapnya.

Setelah perkelahian terjadi, korban yang berprofesi sebagai penjual minuman air mineral mencoba membalikkan becak motor pengangkut air mineral galon, tapi tiba-tiba mendadak terjatuh dan pingsan.

"Warga yang ada di sekitar lokasi mencoba berusaha melerai  agar dengan maksud menghentikan perkelahian tapi tidak bisa setelah itu menghubungi polisi," paparnya.

"Pelaku HR sudah kita bawa ke Polsek untuk mengorek informasi motif dari perkelahian hingga berujung memakan korban jiwa tersebut," paparnya.

Sementara itu dari hasil pemeriksaan visum luar oleh petugas Inafis Polres Metro Jakarta Selatan, didapatkan luka robek di bagian kepala kiri dan pelipis dekat alis kiri korban, ditemukan luka di siku sebelah kiri dan dekat pergelangan tangan sebelah kanan, dan juga ditemukan lebam dibagian leher dan sisi kanan dan kiri punggung korban.

"Atas kejadian ini pihak keluarga korban menginginkan otopsi pada jasad korban untuk mengetahui penyebab pasti kematianya dan motif dibalik apa apa," tutupnya.

"Kasus perkelahian hingga menewaskan orang ini sempat viral di media sosial instagram. Anggota berhasil menindak lanjuti dan pelaku dapat ditangkap." (Angga)

News Update