Ilustrasi seorang jurnalis menjadi korban pelecehan yang terjadi di gerbong KRL.(Freepik)

NEWS

Seorang Jurnalis Wanita Jadi Korban Pelecehan di KRL, KAI Pastikan Pelaku Tidak Bisa Naik Kereta Lagi

Kamis 18 Jul 2024, 15:05 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang Jurnalis perempuan mengalami kejadian yang tidak menyenangkan yakni menjadi korban pelecehan di sebuah KRL Commuter Line tujuan Stasiun Jakarta Kota.

Kejadian viral itu diceritakan langsung oleh korban melalui aku X pribadinya @anotherssm pada Rabu, 17 Juli 2024 dengan menuliskan kronologinya.

Ia mengalami kejadian yang tidak mengenakan itu pada Selasa, 16 Juli 2024 pukul 20.30 WIB di KRL seusai ia pulang bertugas.

"Saya jurnalis perempuan yang mengalami kejadian tidak mengenakan di kereta arah Manggarai ke Cikini sepulang bertugas," tulis keterangan korban yang dikutip Poskota pada Kamis, 18 Juli 2024.

Korban mengaku bahwa ia divideokan oleh seorang laki-laki dewasa sekitar 52 tahun yang duduk di depannya.

Aksi pelaku diketahui langsung oleh petugas KAI yang saat itu bertugas dan tengah berdiri di sebelah bapak tersebut.

Kemudian, petugas dengan cepat mengamankan pelaku unyuk ditindak lanjuti setelah sampai di Stasiun Jakarta Kota.

"Saya lagi duduk biasa di kereta, ternyata bapa ini dari sebrang videoin. Setelah itu pelaku di amankan oleh security," tulisnya.

Lebih terkejutnya, korban mengatakan bahwa ia bukan orang pertama yang menjadi korban melainkan masih banyak lagi yang tidak ketahuan.

Akhirnya ia didampingi oleh pihak KAI, melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Namun, wanita tersebut akhirnya mehgurungkan laporan tersebut karena terkendala proses.

"Proses yang belibet, belom lagi dihadapkan dengan oknum2 polisi yang justru ada kesan ditolak dengan berbagai alasan," katanya.

Lantaran tidak dapat diproses secara hukum, keputusannya pelaku hanya diminta untuk membuat surat dan video pernyataan maaf.

"Akhirnya untuk pelaku diputuskan untuk membuat pernyataan, ttd di atas materai dan video permintaan maaf," tulis wanita itu.

Namun, ia mengaku sangat mengapresiasi tindakan PT KAI yang memebrikan jaminan kepadanya bahwa pelaku tidak akan bisa untuk menggunakan transportasi kereta lagi.

"KAI keren banget sebagai sebuah institusi, memberikan jaminan pelaku selamanya gak akan bisa naik kereta lagi khususnya KRL," ungkap wanita tersebut. 

Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya dengan bergabung ke
saluran WhatsApp Poskota.
GABUNG DI SINI

Tags:
viralpelecehan di krljurnalis korban pelecehan di krlcommuter linePT KAI

Iko Sara Hosa

Reporter

Iko Sara Hosa

Editor