POSKOTA.CO.ID - Pengusaha Jusuf Hamka memberikan pesan untuk gubernur DKI Jakarta yang akan terpilih pada Pilkada 2024 nanti. Ada catatan penting yang diberikannya terkait pembangunan Jakarta.
Jusuf Hamka mengatakan, pembangunan Jakarta sebaiknya tidak bertujuan hanya demi keindahan. Justru yang harus diselesaikan adalah masalah-masalah mendasar seperti macet dan banjir.
"Menurut saya, siapapun yang jadi pemerintah DKI nanti, jangan membangun hanya untuk keindahan terus," kata pria yang akrab disapa Babah Alun itu, dikutip dari kanal youtube Kasisolusi, Sabtu (15/6/2024).
Jusuf menjelaskan, pembangunan tersebut harus didasarkan pada masalah yang ada di Jakarta. "Problem Jakarta apa? Banjir dan macet. Ini dulu beresin. (Mengatasi) banjir dengan memperbanyak waduk, dan gorong-gorong, got lama dibersihin," tuturnya.
Adapun untuk mengatasi kemacetan Jakarta, maka solusi strategisnya ialah transportasi umum yang nyaman dan gratis.
"(Mengatasi) macet? Kendaraan kan sudah banyak, gak mungkin juga kita suruh stop orang-orang untuk tidak beli kendaraan lagi. Maka tambahin transportasi umum. Kasih transportasi umum yang pakai AC dan gratis," paparnya.
Menurut pria yang mualaf pada 1981 ini, APBD DKI Jakarta tentu mampu mengalokasikan angggaran untuk penyediaan transportasi umum yang nyaman dan gratis. Sebab, inilah yang sejatinya dibutuhkan warga DKI Jakarta.
"APBD kita Rp96 triliun di Jakarta. Kenapa sih gak dikasih gratis ke warga. Kalau kendaraan orang kaya, pajak ditinggiin, bikin jalan tol. (Sehingga) pemerintah bisa bikin jalan tol, jangan swasta saja, kasih ke DKI misalnya," tuturnya.
Pilkada DKI Jakarta akan berlangsung menjelang penghujung tahun ini. Hari pemungutan suara akan dilaksanakan pada Rabu 27 November 2024, berdasarkan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024 Tentang Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota. []