JAKARATA, POSKOTA.CO.ID - Mendaki gunung merupakan salah satu hobi yang banyak digemari orang, tidak heran apabila apabila banyak yang ingin melakukannya pada bulan puasa seperti sekarang ini.
Mendaki gunung saat puasa memang menjadi tantangan tersendiri, sebab aktivitas ini cukup melelahkan. Namun, dapat juga menciptakan pengalaman yang tidak akan pernah terlupakan.
Sebagian besar orang mungkin berpikir bahwa mendaki ketika berpuasa membahayakan bagi kesehatan. Hal ini bisa saja terjadi bagi kamu yang belum pernah melakukannya.
Karena itu, kamu harus melakukan persiapan secara matang dan berpikir lebih dalam jika ingin melakukan aktivitas tersebut. Jangan sampai ibadah kamu di bulan Ramadhan justru terganggu.
Terdapat sejumlah tips yang dapat kamu lakukan agar ketika ingin mendaki gunung saat berpuasa agar tubuh tidak lemas dan mudah terserang penyakit.
Puasa dan perjalanan dijamin lancar, tanpa rasa haus dan lapar berlebihan menggunakan tips ini. Simak tips selengkapnya berikut ini.
Tips Mendaki Gunung Saat Puasa
1. Hindari Rute Pendakian yang Berat
Tips pertama yang perlu lakukan adalah memilih rute pendakian yang tidak terlalu berat, carilah yang ringan-ringan saja.
Rute berat seperti banyaknya trek yang curam dan membutuhkan tenaga ekstra untuk melewatinya, mampu membuat tenaga jadi cepat habis dan badan lelah.
Hal ini tentu saja membuat kmau cepat lapar dan haus karena membutuhkan energi dan mineral tambahan, yang justru membuat kamu batal puasa.
2. Tidak Mendaki pada Awal Ramadhan
Kamu juga disarankan agar tidak mendaki saat awal bulan Ramadhan. Sebab, tubuh sedang beradaptasi dengan kondisi puasa harian waktu tersebut.
Sebaiknya pendakian dilakukan pada pertengahan Ramadhan ketika tubuh sudah terbiasa dengan kondisi puasa yang dijalani. Jangan lupa untuk latihan fisik sebelum mendaki agartidak mudah lelah.
3. Melakukan Pendakian saat Sore Hari
Selanjutnya, kamu dapat melakukan pendakian saat sore hari ketika cuaca sudah tidak terlalu panas dan berdeketan dengan jam buka puasa.
Selain itu, rasa haus dan lapar juga tidak begitu terasa pada sore hari. Jadi, perjalanan akan aman dan lancar dengan niat puasa yang baik.
4. Membawa Logistik Secukupnya
Kamu juga dianjurkan membawa logistik secukupnya, jangan terlalu berat yang mampu membuat para pendaki kewalahan.
Pendaki mungkin saja jadi berniat membatalkan puasa karena kehausan. Hal ini tentu mengganggu ibadah kamu pada bulan Ramadhan ini.
5. Membawa Makanan Berigizi dan Vitamin
Kemudian, kamu juga harus membawa makanan bergizi untuk disantap saat sahur atau berbuka puasa di gunung. Pastikan protein dan karbohidrat cukup untuk meningkatkan energi kamu.
Jangan lupa juga untuk meminum vitamin agar stamina atau daya tahan tubuh terjaga sehingga kamu kuat saat naik maupun turun gunung.
Sekian informasi mengenai 5 tips mendaki gunung saat berpuasa, semoga membantu dan bermanfaat.