ADVERTISEMENT
Minggu, 10 Maret 2024 23:30 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Prank ojol adalah salah satu modus penipuan yang biasa dialami oleh para driver ojol maupun penjual barang.
Motifnya bisa beragam, mulai dari hanya usil, membuat konten, hingga memang sengaja menimbulkan keonaran.
Akibatnya, baik driver ojol maupun penjual akan mengalami kerugian dari segi waktu dan biaya.
Prank ojol juga merugikan pengguna lain dan dapat menurunkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap aplikasi.
Agar Anda tidak menjadi korban prank ojol, terutama selama Ramadhan, Anda wajib mengenali ciri-ciri yang biasa dijumpai.
1. Nama Pemesan
Pengguna yang memesan dengan memakai nama panggung, nama karakter atau tokoh terkenal tertenu, atau julukan akan menyulitkan driver ojol dan penjual dalam mengetahui identitas pelanggan.
Lebih gawat lagi jika akun yang memesan ternyata tidak valid alias palsu.
Jika Anda menerima pesanan dari pengguna dengan nama tidak wajar seperti itu, segera hubungi mereka untuk memverifikasi pembelian.
Mintalah mereka menuliskan nama asli secara lengkap agar memudahkan menemukan lokasi pengiriman.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT