1.002 Kasus TBC Ditemukan di Kota Bogor, 154 Anak Terjangkit

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Dua bulan pertama pada 2024, kasus Tuberkulosis (TBC) di Kota Bogor menginjak angka 1.002 kasus, 154 di antaranya menjangkit anak.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno mengatakan 1.002 kasus ini ditemukan pihaknya pada dua bulan pertama 2024.

Retno menyebutkan, Dinkes Kota Bogor menemukan 615 kasus pada Januari dan 387 kasus TBC pada Februari.

"Telah ditemukan sebanyak 1.002 kasus TBC, diantaranya ada 154 kasus anak yang ditemukan," kata Retno melalui keterangannya, Sabtu (2/3/2024).

Angka TBC di Kota Bogor terbilang tinggi. Pada 2023, sedikitnya ada 9.122 kasus TBC dengan angka keberhasilan pengobatan mencapai 76 persen.

"TBC di 2023 sebanyak 9.122 kasus dan angka keberhasilan pengobatan tuberkulosis adalah 76%. Kasus TB Anak ditemukan sebanyak 1.690," ucap Retno.

Mengingat tingginya angka tersebut, Dinkes Kota Bogor pun melakukan sejumlah upaya penanggulangan TBC, di antaranya membentuk Akselerasi Gerakan Eliminasi Tuberkolosis (Aksi Geulis).

Aksi geulis adalah pemanfaatan sistem informasi dan digitalisasi yang telah dibentuk menjadi aplikasi dengan nama Si Geulis guna melakukan pemetaan, pelacakan, pemantauan dan intervensi terhadap penderita TBC.

"Dalam inovasi aksi ini memiliki 5 output yaitu terbentuknya Rencana Aksi Daerah Penanggulangan Tuberkulosis (RAD TBC) Kota Bogor," ujarnya.

Lalu, tambah Retno, terbentuknya Tim Percepatan Eliminasi Tuberkulosis, terbentuknya aplikasi Sistem Informasi Eliminasi Tuberkulosis (Si Geulis) yaitu aplikasi yang berisi pemetaan penderita TBC.