BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Seorang pengendara sepeda motor berinisial GN (40) jadi sasaran komplotan begal saat melintas di Jalan Prambanan Raya, Bintara, Bekasi Barat, Selasa (20/2/2024) pagi.
Sepupu korban yaitu PR mengatakan peristiwa ini terjadi pada pukul 04.00 WIB. Ia bercerita ketika itu GN sedang berangkat kerja dengan melintas di lokasi kejadian.
Di tengah perjalanan, korban merasa sedang diawasi dengan diikuti oleh orang tak dikenal dengan berboncengan sepeda motor dari belakang.
"Beliau berangkat kerja sekitar jam 4 pagi, di depan Klinik Bidan Ida sudah ada feeling diikuti oleh 3 orang anak muda," ucap PR saat dikonfirmasi Poskota, Rabu (21/2/2024).
Mendapati firasat tak menyenangkan, korban kemudian mempercepat laju sepeda motornya. Melihat situasi itu pelaku juga ikut mengejar korban dengan memepetnya.
Kalah jumlah orang, korban sempat terdorong hingga terjatuh di bawah aspal jalan. Komplotan begal tak segan langsung melayangkan celurit hingga memaksa untuk menyerahkan barang-barang milik korban.
"Beliau sempat jatuh lalu beliau sempat ditodongkan celurit di lehernya oleh pelaku sambil bilang mati lu, mati lu, sini dompet lu," ungkapnya.
Tidak ingin terluka, korban menyerahkan sepeda motornya dan dompet ke pelaku, ia kemudian melarikan diri mencari pertolongan. "Beliau berikan dompet lalu memberontak lari dan berhasil kabur," sambungnya.
Atas peristiwa tersebut GN melaporkannya ke Polres Metro Bekasi Kota.
Sedangkan pada Selasa (20/2/2024) sore, beredar video di sosial media, kepolisian tengah melakukan olah TKP korban mengalami begal oleh pelaku di lokasi kejadian.
Kasus ini tengah dilakukan penyelidikan oleh Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota. (Ihsan Fahmi)