Jembatan di Patia Pandeglang Rusak Parah, Aktivitas Warga Terhambat

Minggu 18 Feb 2024, 10:42 WIB
Salah seorang pengendara roda dua saat hendak melintas di jembatan rusak di Patia Pandeglang. (Samsul Fatoni).

Salah seorang pengendara roda dua saat hendak melintas di jembatan rusak di Patia Pandeglang. (Samsul Fatoni).

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Pasca diterjang banjir beberapa waktu lalu, jembatan Cipatia di Kampung Pentas Selatan, Desa Patia, Kecamatan Patia, Pandeglang, kondisinya rusak parah.

Akibat kondisi jembatan tersebut, aktivitas warga terhambat dan mengancam keselamatan keselamatan pengendara.

Pantauan Poskota.co.id jembatan dengan tiang besi yang memiliki panjang sekitar 15 meter dan lebar 1,5 meter itu rusak di bagian badan jembatan yang terbuat dari potongan kayu dan bambu.

Salah seorang pengendara roda dua, Winer Manalu mengaku terpaksa harus melewati jembatan tersebut meskipun nyawa taruhannya. Lantaran tidak ada perlintasan lain untuk menempuh lokasi yang ia tuju.

"Saya kerja bank keliling jadi sering lewat sini, dibilang ngeri ya ngeri takut jatuh ke sungai, cuma kan tidak ada jalur lain. Jadi mau enggak mau harus melintasi jembatan yang rusak ini," ungkapnya, Minggu (18/2/2024).

Diharapkannya, agar pihak pemerintah segera melakukan perbaikan jembatan tersebut, agar aktivitas warga tidak terganggu dan tidak memakan korban juga.

"Semoga segera diperbaiki, soalnya kalau tidak segera ditangani kondisi jembatan ini busa tambah parah dan bisa-bisa ada korban juga," katanya.

Sementara, Kepala Desa Patia, Pandeglang, Sarna mengaku jika jembatan yang berada di Sungai Cipatia tersebut dibangun pada tahun 2008 lalu, dan sudah mengalami kerusakan puluhan tahun yang lalu.

"Ditambah beberapa hari lalu diterjang banjir, sehingga kerusakan jembatan makin parah," ujarnya.

Pihaknya dari Pemerintah Desa sudah sering mengajukan perbaikan jembatan tersebut setiap tahunnya kepada Pemkab Pandeglang, namun sampai saat ini belum ada penanganan.

"Kondisi rusaknya jembatan itu sudah hampir 10 tahun yang lalu. Ditambah sempat diterjang banjir, jadi kondisinya saat ini makin memprihatinkan," tuturnya.

Berita Terkait
News Update