Bocoran Nama Baru AlphaTauri F1, Tinggalkan Identitas Racing Bulls Sebagai Rencana Awal

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dikutip dari laman motorsport.com. Skuad AlphaTauri yang berganti nama tampaknya telah meninggalkan rencana awal untuk menggunakan identitas 'Racing Bulls', setelah bocoran barunya muncul di media sosial.

Tim yang berbasis di Faenza ini telah terbuka bahwa mereka akan membalap dengan nama tim baru pada tahun 2024, sebagai bagian dari penyegaran yang dilakukan oleh pemiliknya, Red Bull.

Tim ini ingin meninggalkan nama AlphaTauri, yang merupakan perusahaan pakaian yang dimiliki oleh Red Bull, dan memulai jalur yang berbeda. 

Telah ada antisipasi tentang identitas baru yang berkisar pada 'Racing Bulls', yang akan bekerja dengan baik bersama tim saudaranya, Red Bull Racing, dan juga akan memungkinkannya untuk memasukkan sponsor potensial.

Berbicara tahun lalu tentang rencana tersebut, CEO AlphaTauri, Peter Bayer, mengatakan: "Identitasnya akan bersifat umum.

"Identitasnya akan seperti Toro Rosso, dan akan lebih dekat dengan keluarga Red Bull lagi. Namun, identitas itu akan muncul bersama dengan mitra penamaan. Kami akan mengubah nama perusahaan, kami akan mengubah identitas, logo, semuanya, peluncuran ulang total, rebranding total."

Namun, menjelang pengumuman resmi mengenai identitas barunya, bocoran nama baru yang muncul di akun resmi tim menunjukkan bahwa keputusan akhir telah dibuat dan sama sekali tidak melibatkan 'Racing Bulls'.

Sebaliknya, 'Visa Cash App RB' muncul secara singkat minggu ini sebagai pegangan pada akun resmi tim, sebelum menghilang. Kemungkinan besar hal ini tidak sengaja dipublikasikan sebagai bagian dari upaya tim untuk mempersiapkan identitas mereknya agar siap ditayangkan pada saat pengumuman resmi. 

Dapat dipahami bahwa pilihan RB pada akhirnya, dan bukan Racing Bulls, sudah final - dan itulah yang akan digunakan sebagai nama tim, yang diharapkan akan dikonfirmasi sebelum peluncuran resmi bulan depan.

Daftar entri resmi yang dikeluarkan pada bulan Desember menampilkan 'RB' pada nama tim dan sasis.

Kehadiran Visa dan Cash App menyoroti ketertarikan yang terus berlanjut dari para sponsor Amerika terhadap F1.

Perusahaan kartu kredit Visa belum pernah terlibat dalam F1 sebelumnya, meskipun pernah terlibat dalam perjanjian dengan Caterham pada tahun 2012 dalam program perhotelan dan pemasaran.

Visa memiliki sejarah sebagai sponsor olahraga termasuk Olimpiade dan Paralimpiade, Piala Dunia Wanita dan NFL.

CashApp, yang merupakan layanan pembayaran mobile, tidak asing lagi dengan F1 karena pada awalnya bergabung dengan Red Bull pada tahun 2021.

Berbicara pada saat kesepakatan itu, bos Red Bull, Christian Horner, mengatakan: "Sejak awal, Red Bull Racing telah menjadi pengganggu, menantang status quo di Formula 1 dan mendorong batas-batas teknologi untuk membangun mobil F1 tercepat.

"Cash App membawa etos dan dorongan yang sama ke dunia keuangan pribadi, memanfaatkan teknologi untuk mendukung transfer uang tunai yang cepat dan aman, membeli dan mengirim Bitcoin, serta berinvestasi dalam saham."