JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bukan Bing Chat lagi, Microsoft mengganti nama proyek AI mereka itu menjadi Copilot yang menawarkan keunggulan membantu para penggunanya ala ChatGPT.
"Bing Chat dan Bing Chat Enterpise kini menjadi Copilot," kata Colette Stallbaumer, GM Microsoft 365, dikuti dari The Verge, Jumat (17/11/2023).
Sebelumnya, Microsoft menempatkan Bing Chat sebagai proyek AI untuk bersaing dengan Google search yang disematkannya di sejumlah layanan mereka. Seperti pada mesin pencarian Bing, Microsoft Edge, dan Windows 11.
Namun belum genap satu tahun, nampaknya Microsoft ingin membidik target baru. Mereka justru mengganti Bing Chat menjadi Copilot yang digadang-gadang menyaingi chatbot terkenal, ChatGPT dari OpenAI.
Di sisi lain, Microsoft dan OpenAI diketahui mempunyai hubungan dekat melalui kerja sama kedua perusahaan ini yang bernilai hingga miliaran dolar AS.
Copilot dapat diakses pengguna mulai 1 Desember 2023. Nantinya, tersedia dua versi Copilot yang menggantikan Bing yaitu versi berbayar dan gratis.
Tidak hanya dapat mengakses di Bing atau Windows, pengguna juga dapat memanfaatkan chatbot gratis tersebut di copilot.Microsoft.com dengan cara yang sangat mudah.
Bagi pengguna yang ingin mencobanya secara gratis, cukup login menggunakan akun Microsoft. Berbeda dengan pengguna berbayar yang harus mengaksesnya melalui Entra ID.
Kendati, Microsoft memastikan bahwa Bing tetap menjadi bagian dari Microsoft yang berperan besar di Copilot.
"Bing tetap menjadi brand yang menonjol dan teknologinya dipakai di pengalaman Copilot sembari tetap memimpin di industri mesin pencari," kata Direktur Komunikasi Microsoft, Caitlin Roulston.