BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Belasan ribu liter air bersih telah didistribusikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi untuk menanggulangi dampak kekeringan Ekstrem.
Kabid Kedaruratan Dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dodi Supriadi mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan lima unit mobil berkapasitas 5000 liter/tangki.
Setiap harinya dikatakan ia, terdapat surat permohonan air bersih yang dikirim melalui kecamatan.
"Sampai dengan 25 Agustus 2023, BPBD Kabupaten Bekasi telah mendistribusikan Air Bersih sebanyak 110.000 Liter," kata Dodi Supriadi dalam keterangannya, Minggu (27/8/2023).
Lebih lanjut, kemarau panjang ini, pihak tengah memasifkan pemberian air bersih ke wilayah terdampak.
Bahkan saat ini diberikan bantuan jerigen air kapasitas 20 liter ke warga di wilayah terdampak kekeringan.
"Kita akan melaksanakan giat pendistribusian air bersih dan pemberian bantuan jerigen secara simbolis oleh Pj Bupati Bekasi yang akan dilaksanakan di Desa Ridogalih Kecamatan Cibarusah dengan melibatkan 19 Armada Mobil Tangki," katanya.
Dari laporan yang dikumpulkan oleh BPBD Kabupaten Bekasi, hingga Agustus 2023. Terdapat delapan kecamatan hingga 21 Desa di Kabupaten Bekasi yang mengalami dampak kekeringan Ekstrem El Nino.
Delapan Kecamatan itu diantaranya, Cibarusah, Bojongmangu, Serang Baru, Babelan, Tarumajaya, Muaragembong, Pebayuran dan Sukawangi.
"Hasil pendataan berdasarkan laporan dari kecamatan terdapat 8 Kecamatan dan 21 Desa yang terdampak Kekeringan," pungkasnya. (Ihsan Fahmi).