ADVERTISEMENT

Dianggap Mencoreng Nama Jokowi, Rumah Rocky Gerung Didemo Massa

Senin, 7 Agustus 2023 17:45 WIB

Share
Massa gerudug rumah Rocky Gerung karena dianggap mencoreng nama Jokowi. (Instagram/@narasinewsroom)
Massa gerudug rumah Rocky Gerung karena dianggap mencoreng nama Jokowi. (Instagram/@narasinewsroom)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Buntut ucapannya yang menyebut Presiden Joko Widodo 'Bajingan Tolol', rumah Rocky Gerung yang terletak di Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor didemo massa.

Kapolsek Babakan Madang, AKP Susilo Tri Wibowo mengatakan, rumah milik Rocky Gerung yang berada di wilayah Kecamatan Babakan Madang digeruduk puluhan orang pada Jum'at (4/8) lalu.

"Itu bukan warga kita, warga dari Jakarta. Itu spontanitas, kita hanya mengamankan saja," kata Susilo kepada wartawan, Senin (7/8/2023).

"Kalau yang menuntutnya masalah ucapan Pak Rocky Gerung di media itu yang menjelekkan presiden," sambungnya.

Menurut Susilo, pihaknya hanya melakukan pengamanan saja saat aksi tersebut berlangsung.

Pengamanan tersebut dilakukan dengan tujuan agar tak terjadi bentrok dengan warga sekitar karena kesalahpahaman.

"Alhamdulillah (kondusif), kalau yang demo mereka berangkat dari Cikini. Rencana mereka hari ini juga mau ke Pasar Minggu kalau nggak salah, ke rumah yang di Pasar Minggu," paparnya.

Susilo menyebut, pada saat digeruduk massa, akademisi ternama ini sedang tidak berada di kediamannya.

"Tidak ada, itu kan vila jadi kadang-kadang aja ke situ. Rumahnya di Pasar Minggu kalau nggak salah," tambahnya.

Lebih lanjut, Susilo menambahkan, saat mendatangi rumah Rocky Gerung, puluhan massa tersebut turut membawa alat peraga demo berupa spanduk dan lain sebagainya.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Panca Aji
Editor: Kamila Sayara Avicena
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT