JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua Umum PSSI Erick Thohir secara resmi mengumumkan Timnas Indonesia akan melawan Argentina di FIFA Matchday pada 19 Juni 2023 besok. Hal ini disampaikan Erick Thohir dalam jumpa pers kemarin di Markas PSSI, kawasan Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Pengamat sepak bola nasional, Sigit Nugroho mengatakan, keputusan PSSI mendatangkan tim nasional Argentina dalam FIFA Matchday sangat tepat dan sekaligus menjadi bukti bahwa sepak bola Indonesia dipercaya dunia.
Menurutnya, meski ada sedikit protes terkait biaya mendatangkan Lionel Messi Cs ke Indonesia. Namun, Sigit menilai berapapun biayanya tidak jadi masalah dibandingkan dengan hasil yang akan didapatkan Indonesia dari laga tersebut.
“Kalau menurut saya harga untuk mendatangkan Argentina ini memang mahal, tapi kalau kita urut dari belakang sebenarnya harga sekitar Rp 70 miliar ini termasuk murah, karena dulu waktu Manchester United tahun 2009 ke Indonesia itu harganya sekitar Rp 25 miliar itu 2009, harga sudah berubah dan kalau toh sekarang menjadi Rp 70 miliar ini kan yang datang bukan klub, tapi negara dan lebih parah lagi ini juara dunia, jadi wajar harga segitu menurut saya,” kata Sigit kepada wartawan, Jumat (26/5/2023).
Pendiri Presidium Suporter Indonesia ini mengaku senang dengan keberanian Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang dengan lantang mengatakan uang tidak menjadi masalah demi reputasi sepak bola Indonesia makin mendunia.
Selain itu, laga uji coba menghadapi Argentina ini disebut sebagai latihan mental pemain Indonesia dalam menghadapi tim nomor satu dalam peringkat FIFA dan pemenang Piala Dunia 2022.
“Saya sangat senang sekali, sangat gembira ketika Pak Erick bilang uang tidak menjadi masalah, berarti memang dia sudah ada, karena pasti balik uang segini dengan banyak sponsor yang mau karena status juara dunia dan juga status Messi,” ujarnya.
Bahkan, lanjut Sigit, kedatangan Lionel Messi CS akan sangat berpengaruh pada ekonomi Indonesia, khususnya UMKM karena pertandingan antara Indonesia melawan Argentina akan menjadi hiburan termeriah bagi masyarakat, dan hal tersebut menjadikan para pegiat UMKM meraup untung.
“Saya sudah hampir 40 tahun mengurus sepak bola dan ini akan menjadi hiburan terbesar, karena tidak ada lagi tim sebesar Argentina yang datang ke Indonesia, yang sudah-sudah ini hanya klub atau tim nasional tetapi statusnya bukan juara dunia, seperti Belanda, Uruguay, Inggris pernah datang tapi bukan juara dunia,” ucapnya.
Dikatakan Sigit, masyarakat Indonesia harus bersyukur atas kedatangan Timnas Argentina ke Indonesia dalam pertandingan FIFA Matchday, karena dari kualitas hingga peringkat FIFA kedua negara ini sangat jauh berbeda, dimana Indonesia berada di peringkat 149 dan Argentina di peringkat 1 dunia.
Artinya, ada nilai plus bagi Indonesia jika dalam laga nanti mampu menahan imbang atau kalah tipis dari Argentina.