ADVERTISEMENT

Muslim Uyghur Dilarang Berpuasa, China Minta Patuh Pada Tradisi Minum Alkohol dan Makan Babi

Senin, 27 Maret 2023 09:45 WIB

Share
Warga muslim Uyghur.(ist)
Warga muslim Uyghur.(ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

"(Mereka diberikan) formulir yang menanyakan pertanyaan terperinci tentang praktik normal dalam keluarga Muslim," kata dia. 

"Misalnya, apakah orangtua menggunakan (ucapan) assalamualaikum ketika menyapa kerabatnya. Juga, apakah orangtua mereka makan atau minum air di tengah hari dan apakah mereka sarapan setelah matahari terbit."

China dikabarkan pula menargetkan komunitas muslim dengan kampanye persatuan etnis, di mana otoritas menekan mereka untuk mematuhi tradisi non-muslim, termasuk minum alkohol dan makan daging babi.

Kampanye persatuan etnis disebut terjadi di Xinjiang dengan latar belakang penahanan massal setidaknya 1,8 juta orang Uyghur dan etnis minoritas muslim lainnya di kamp pendidikan ulang. 

Mereka dikabarkan terlibat kerja paksa, di tengah laporan pemerkosaan, pelecehan seksual, dan sterilisasi paksa terhadap wanita Uyghur di kamp tersebut.

"Bersamaan dengan Uyghur, Hui juga tunduk pada pembatasan yang bertujuan menghilangkan tanda-tanda ekstremisme," ungkap laporan koalisi kelompok HAM.

Pada tahun 2020, pihak berwenang di provinsi timur Shandong menahan penyair dan penulis muslim Hui Cao Haoxin, yang dikenal dengan nama penanya An Ran, setelah dia men-twit kritik terhadap penahanan massal Uyghur dan pelanggaran hak-hak muslim lainnya.

Aktivis HAM Hui Ma Ju mengatakan, bahkan banyak orang tidak tahu keberadaan komunitasnya.

"Banyak orang bahkan tidak tahu bahwa kelompok etnis (Hui) ini ada," kata Ma. 

"Banyak ahli dan cendekiawan terkejut mendengar bahwa kami berjumlah lebih dari 10 juta dan termasuk di antara tiga kelompok etnis terbesar di China."

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT