ADVERTISEMENT

FBI Klaim COVID-19 dari Laboratorium Pemerintah Tiongkok di Wuhan

Jumat, 3 Maret 2023 10:00 WIB

Share
COVID-19
COVID-19

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

POSKOTA.CO.ID - Tiongkok memberikan peringatan pada Amerika Serikat atas klaim asal usul COVID-19.

AS diminta untuk berhenti mempolitisasi COVID-19.

Tanggapan tersebut datang usai Direktur FBI Christopher Wray menyatakan virus itu kemungkinan besar berasal dari laboratorium pemerintah Tiongkok di Wuhan pada akhir 2019.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning berbicara pada pengarahan reguler pada hari Rabu menyebut teori kebocoran laboratorium sangat tidak mungkin. Demikian dikutip dari RT pada Rabu (1/3/2023).

Kesimpulan tersebut didukung kelompok ahli gabungan Tiongkok - WHO yang mengunjungi fasilitas laboratorium di Wuhan, kota yang menjadi titik nol pandemi.

Mao Ning memberikan komentar atas ucapan Direktur FBI Christopher Wray,“Ketika badan intelijen terlibat dalam isu ilmiah, mereka mempolitisasi masalah penelusuran sumber.”

Dia bersikeras bahwa AS tidak dapat mendiskreditkan Tiongkok dan hanya akan semakin menurunkan kredibilitasnya sendiri.

“Kami mendesak AS untuk menghormati sains dan fakta, berhenti mempolitisasi pelacakan asal usul virus corona, berhenti terlibat dalam pelacakan berbasis politik dan intelijen, dan berhenti mengganggu dan merusak solidaritas komunitas internasional,” kata Mao Ning menekankan.

Komentar Direktur FBI tersebut muncul setelah Wall Street Journal mengutip laporan intelijen rahasia yang mengklaim Departemen Energi AS yakin pandemi COVID-19 muncul dari kebocoran di laboratorium Tiongkok.

Namun departemen tersebut sampai pada kesimpulan ini dengan kepercayaan rendah. Empat agen federal lainnya percaya bahwa patogen menyebar melalui transmisi alami.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT