JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Olahraga memang merupakan kegiatan yang membuat haus, membuat kita minum untuk tetap terhidrasi. Namun ada minuman yang harus dihindari setelah olahraga.
Olahraga bagus untuk tubuh karena menyebabkan beberapa ketegangan fisiologis dan mengubah konsentrasi protein dalam tubuh untuk membentuk massa otot.
Akan tetapi, ada beberapa hal yang tidak dianjurkan dikonsumsi pasca berolahraga. Seperti beberapa minuman yang harus dihindari setelah olahraga, sebagian besar karena kandungan gula berlebih didalamnya.
Dilansir dari eMedi Health setelah berolahraga kebutuhan protein jauh lebih tinggi dalam tubuh. Ini berguna memperbaiki otot yang terlibat dan rusak saat berolahraga. Asupan 1,2 hingga 2 gram protein per kilogram berat badan mendukung peningkatan kebutuhan protein untuk membangun massa otot.
Namun beberapa minuman protein justru perlu dihindari setelah olahraga karena kandungan gulanya.
Berikut ini enam minuman yang harus dihindari setelah olahraga:
- Minuman Berkarbonasi atau Soda

Soda termasuk jenis minuman yang harus dihindari setelah olahraga karena kandungan gula (illustrasi: pixabay/marsjo)
Salah satu minuman yang harus dihindari setelah olahraga adalah minuman berkarbonasi atau soda. Olahraga memang menyebabkan keadaan dehidrasi karena kehilangan air melalui keringat, dan minuman bersoda terlihat menggoda untuk melepas dahaga.
Namun kebanyakan minuman soda sangat tinggi gula dan menyebabkan peningkatan berat badan terlepas dari tingkat aktivitas fisiknya.
Sebuah studi yang dipublikasi National Library of Medicine menemukan bahwa efek minuman bersoda sebagai minuman pasca-olahraga dapat berkontribusi pada cedera ginjal akut.
- Minuman Protein Kemasan
Protein memang dibutuhkan tubuh untuk berolahraga namun, minuman protein kemasan dengan kandungan gula tinggi merupakan minuman yang harus dihindari setelah olahraga. Sebagian minuman protein juga dipasarkan sebagai pengganti makanan namun tidak juga berkontribusi menimbulkan rasa kenyang.
- Jus Buah Kemasan

Minuman berpemanis dalam kemasan adalah jenis minuman yang harus dihindari setelah olahraga (Ilustrasi).
Beberapa jus buah seperti sebenarnya berkontribusi pada pemulihan otot pasca latihan melalui kandungan antioksidan dan polifenol. Akan tetapi, sebagian besar jus buah kemasan tidak 100 pesen murni, mengandung zat aditif, dan banyak gula tambahan
Jus buah yang dimaniskan dengan gula ini dapat menyebabkan peningkatan berat badan, sehingga menjadi minuman yang harus dihindari setelah olahraga.
- Minuman Olahraga atau Elektrolit
Minuman olahraga atau elektrolit mungkin merupakan pilihan baik untuk pemulihan pasca-olahraga karena dapat mengembalikan cairan yang hilang melalui keringat. Sebagian juga mengandung karbohidrat denganjumlah optimal, yang dibutuhkan untuk mengembalikan glikogen yang hilang dari otot.
Akan tetapi, penelitian menunjukkan bahwa minuman ini tidak memiliki efek yang menguntungkan dibandingkan dengan minuman plasebo tanpa elektrolit atau karbohidrat.
Sampai batas tertentu, minuman olahraga dapat memperbaiki status dehidrasi orang dewasa. Namun penting untuk membaca informasi nutrisi pada minuman tersebut untuk menghindari konsumsi gula tambahan yang berlebihan.
- Kafein

Kopi adalah salah satu minuman yang harus dihindari setelah olahraga (Foto: Ist).
Melansir dari Prevention, meminum kopi akan membuat adrenalin meningkat dan jantung terpompa, sehingga tidak baik meminumnya setelah lelah berolahraga.
Selain itu, minuman berkafein seperti kopi tidak menghidrasi, juga tidak memberi bentuk energi yang berkelanjutan. Untuk dorongan yang lebih sehat, direkomendasikan untuk menambahkan kakao ke dalam smoothie atau minum susu coklat.
- Alkohol

Minuman Beralkohol adalah jenis minuman yang harud dihindari setelah olahraga (Foto: Pologi/Pixabay)
Dari semua minuman yang dibahas, alkohol adalah yang terburuk di antara minuman yang harus dihindari setelah olahraga. Ini mengandung "kalori kosong" karena tidak menyumbangkan nutrisi apa pun ke tubuh.
Sebuah studi mengungkap konsumsi alkohol setelah berolahraga meningkatkan kadar hormon stres kortisol dan menurunkan pemulihan otot. Dalam sebuah penelitian terhadap atlet, konsumsi alkohol setelah sesi latihan mengurangi laju sintesis protein di otot.
Sehingga jelas bahwa alkohol adalah minuman yang harus dihindari setelah olahraga karena berdampak buruk untuk tubuh. (*)