Guardiola Ancam Tinggalkan Manchester City Jika Bohong Soal Keuangan 

Selasa 07 Feb 2023, 14:00 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola (Foto: Twitter/ManCityzenscom)

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola (Foto: Twitter/ManCityzenscom)

INGGRIS, POSKOTA.CO.ID - Pep Guardiola kini melihat peluangnya meninggalkan Manchester City usai dituduh lakukan pelanggaran financial fair play (FFP) oleh Liga Primer Inggris.

Sebelum kasus pelanggaran FFA dituduhkan, Guardiola ancam tinggalkan Manchester City jika pihak klub bohong soal keuangan.The Citizen kini menghadapi ancaman nyata di luar lapangan saat membayangi Arsenal di Liga Primer Inggris.

Melansir dari Mirror, Liga Primer Inggris telah mengajukan lebih dari 100 dakwaan terhadap Manchester City setelah empat tahun penyelidikan atas pengeluaran mereka.

Manchester City dimiliki oleh City Football Group di bawah perusahaan keuangan Uni Emirat Arab, Abu Dhabi United Group. Sejak diakuisisi pada tahun 2008, The Citizen terus berkembang dengan kekayaan besar, membangun tim yang memenangkan banyak trofi hingga di bawah Guardiola.

 

Ini bukan pertama kalinya Manchester City menghadapi masalah keuangan. Sebelumnya, UEFA sempat mengeluarkan larangan dua tahun dari kompetisi Eropa untuk skuat Guardiola.  

Putusan tersebut kemudian dibatalkan dan Guardiola memberikan pembelaaan terhadap pemilik Man City.

Usai timnya tersingkir dari Liga Champions musim lalu, pelatih asal Spanyol itu mengatakan akan tinggalkan Manchester City jika pemilik berbohong soal keuangan kepadanya.

“Mengapa saya membela klub dan orang-orang? Itu karena saya bekerja dengan mereka. Ketika mereka dituduh melakukan sesuatu, saya bertanya kepada mereka: 'Ceritakan tentang itu.' Mereka menjelaskan dan saya mempercayai mereka," kata Guardiola Mei lalu, dikutip dari Mirror.

 

"Saya berkata kepada mereka: 'Jika Anda berbohong kepada saya, lusa saya tidak di sini. Saya akan keluar dan saya tidak akan menjadi teman Anda lagi. Saya percaya pada Anda karena saya percaya Anda 100 persen sejak hari pertama. dan saya membela klub karena itu,” jelasnya.

Tuduhan Pelanggaran FFP Terhadap Manchester City

Janji Guardiola ini menjadi relevan usai Manchester City menerima lebih dari 100 dakwaan pelanggaran FFP dari Liga Primer Inggris. Rangkaian pelanggaran tersebut dilakukan secara berulang.

Pernyataan dari Liga Primer Inggris mengatakan dugaan pelanggaran FFP dilakukan Manchester City di sembilan musim berbeda sejak 2019/2010. Kabarnya kasus ini akan segera dirujuk ke komisi independen.

Manchester City bisa mengalami sanksi yang sama dengan Juventus yang terkena pengurangan 15 poin di Serie A. Biancconeri diketahui melakukan pelanggaran yang sama.

 

Skuat Pep Guardiola juga bisa menghadapi saksi lain berupa larangan transfer, pembatasan pengeluaran, hingga pencabutan gelar Liga Primer Inggris yang musim lalu dimenangkan Manchester City dengan selisih satu poin dari Liverpool. (*)

Berita Terkait

News Update