LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Pasca kebobolan maling pada Kamis (2/2/2023) lalu, pihak kantor jasa pengiriman 'Sicepat Expres' Rangkasbitung di Kabupaten Lebak, alami kerugian hingga sebesar Rp40 juta rupiah.

Kepala kantor 'Sicepat Expres' Rangkasbitung, Lebak, Iman mengungkapkan, setelah pihaknya melakukan pendataan, total ada 52 paket milik pelanggan yang hilang dibawa maling.

"Sebanyak 52 paket yang hilang itu rata-rata barang elektronik, yakni ada 6 paket Handphone jenis iPhone X dan Samsung S 22, serta barang elektronik lainnya. Total kerugian sekitar Rp40 juta," ungkapnya, Jum'at (3/2/2023).

Dikatakannya, saat ini kasus pembobolan kantornya tersebut sudah ditangani pihak kepolisian Polres Lebak.

Diharapkannya, agar pelaku bisa segera ditemukan dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Setelah kejadian, kami langsung laporan dan sekarang kasusnya sedang ditangani Polisi. Mudah-mudahan pelakunya bisa segera tertangkap," harapnya.

Disampaikan Iman, bahwa aksi pembobolan dan pencurian terhadap kantornya lebih parah dibandingkan dengan tahun lalu.

Karena pelaku yang membobol pintu belakang hingga merusak camera CCTV.

"Tahun lalu juga pernah kejadian. Tapi kali ini lebih parah, karena pelaku merusak CCTV dan merusak peralatan dalam kantor. Kalau dibandingkan, kerugian pun lebih besar dibanding kejadian tahun lalu," ujarnya.

Ia juga memohon maaf kepada konsumen yang hilang barang atau paket pesanannya, dan akan mendapat biaya ganti rugi.