ARGENTINA - Influencer Daniella Chávez secara blak-blakan ikut mengecam terhadap aksi cabul Dibu Martínez saat menerima penghargaan kiper terbaik Piala Dunia 2022. Daniella menyebut bahwa kemungkinan besar dia adalah seorang penjahat.
Influencer Daniella Chávez (34 tahun) adalah wanita yang berasal dari kota Rancagua Chili dan mempunyai 13 juta pengikut di Instagram.
Seperti diketahui, usai final Piala Dunia Qatar 2022, dengan kemenangan Argentina atas Prancis, dan Emiliano Dibu Martinez sebagai pemain terbaik. Ketika didaulat menerima penhargaan, ia tampil.
Dan setelah menerima penghargaan mirip sarung tangan itu, Dibu Martinez dengan kedua tangan menaruh penghargaan di bawah udel, dan beraksi seperti cabul, persis di depan tokoh Qatar.
Setelah aksi itu, Dibu Martínez pun dihujani kritik di dunia maya, salah satu yang memberikan kritik keras ya itu tadi, influencer Daniella Chavez.
Final Piala Dunia Qatar 2022 antara Argentina dan Prancis menyisakan momen-momen indah untuk diingat, tetapi juga kontroversi yang mengotori apa yang diperlihatkan di lapangan. Salah satunya dilakukan oleh Dibu Martínez yang menuai kritik pedas dari Daniella Chávez .
Kiper Argentina menerima penghargaan sebagai penjaga gawang terbaik di Piala Dunia dan dia melakukannya dengan cara tertentu.
Dihadapkan dengan ejekan dari para penggemar Prancis, Martínez tidak menemukan yang lebih baik daripada membuat gerakan cabul dengan trofi, membawanya ke alat kelaminnya .
Tindakan ini menimbulkan kemarahan di jejaring sosial dan influencer nasional, yang mengirim pesan kasar di akun Instagram-nya:
"Jika dia bukan pesepakbola, kemungkinan besar dia adalah penjahat. Ada jutaan anak yang menonton secara langsung... Tapi mereka mengatakan bahwa mereka adalah yang terbaik di dunia dan yang lain harus mengagumi dan meniru mereka".
Sementara itu, di media Marca terungkap bahwa Emiliano Martínez membuat gerakan 'cabul' setelah memenangkan trofi Golden Glove di Qatar 2022. Kiper Argentina itu dikritik habis-habisan di media sosial karena selebrasinya yang "vulgar".
Emiliano Dibu Martinez mungkin membuat ofisial Qatar yang berada di dekatnya merasa tidak begitu bahagia karena sang kiper beraksi seperti cabul setelah diberi medali Sarung Tangan Emas untuk kompetisi tersebut. Trofi itu berbentuk seperti tangan.
Setelah isyarat itu, seorang penyiar terdengar bergumam, "Oh tidak," di siaran Fox. Di BBC, seseorang berkata, "Tidak, jangan lakukan itu, Emi. Jangan lakukan itu."
Dengan penyelamatan tendangan fantastis di detik-detik perpanjangan waktu dan penyelamatan penalti terhadap Kingsley Coman untuk membantu mengamankan kemenangan, Martinez, 30, memainkan peran pahlawan bagi Argentina dalam kemenangan Piala Dunia 2022 melawan Prancis.
Dia meneteskan air mata kebahagiaan sesudahnya, tetapi pada saat upacara berlangsung, dia tampaknya sudah cukup tenang untuk tertawa.
Tidak jelas apakah Martinez akan dihukum, meskipun tidak terduga jika federasi Argentina melakukannya mengingat tim baru-baru ini memenangkan Piala Dunia pertamanya dalam 36 tahun berkat sebagian besar penjaga gawang. Semua orang yang terlibat kemungkinan besar akan berharap ini dilupakan begitu saja.
Argentina memenangkan kejuaraan global pertama mereka sejak 1986 dan ketiga secara keseluruhan setelah penjaga gawang Emiliano Martinez dari Argentina menyelamatkan penalti Kingsley Coman dan Aurelien Tchouameni meleset dari sasaran. (*/win)