ADVERTISEMENT

Sopir Transjakarta Tewas Ditikam OTK di Ciracas Jaktim, Kriminolog Sebut Ada Unsur Pribadi

Rabu, 23 November 2022 20:45 WIB

Share
Kriminolog asal Universitas Indonesia, Josias Simon. (Ist)
Kriminolog asal Universitas Indonesia, Josias Simon. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Kriminolog asal Universitas Indonesia, Josias Simon angkat bicara terkait adanya sopir Transjakarta tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) yang berlokasi di depan Kantor Direktorat Standarisasi dan Pengendalian Mutu, Ciracas, Jakarta Timur, pada Selasa (22/11/2022) malam.

Josias Simon mengungkapkan, fenomena yang menewaskan Randi Pramono (31), diduga sudah ada masalah sebelumnya, baik pribadi maupun ekonomi.

"Kemungkinan bisa saja ada persolan lain yang melibatkan pekerjaan, dari ekonomi ataupun prbadi. Kalau pelaku sudah datang dengan senjata tajam umumnya memang ada persoalan itu," kata Josias Simon, saat dikonfirmasi Poskota, Rabu (23/11/2022).

Dengan ditemukannya korban tergeletak dengan luka tusuk di bagian dada.

Josias Simon pun menganalisa, bila pelaku nampak telah melakukan rencananya hingga aksi tersebut dilakukan.

"Dari hal itu entah pelaku mau menanyakan atau minta kabar terkait persoalan itu, dari situlah timbul  masalah, lalu mengarah ke korban (penusukan)," ungkapnya.

Hingga kemudian, antara korban dan pelaku nekat terlibat cekcok di tempat umum.

Dari masalah yang timbul dari berbagai kemungkinan yaitu pribadi, ekonomi maupun persoalan lainnya, hal ini membuat pelaku buta mata.

Dalam hal ini, kepolisian bertindak tegas dan segera memburu pelaku.

"Ini harus didalami kepolisian, dari saksi juga, karena penikaman pembunuhan umumnya sudah didasari sebelumnya, mungkin pelaku dan korban ada masalah," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, korban Randi Pramono (31) sempat terlibat cekcok oleh dua Orang Tak Dikenal (OTK) di lokasi.

Kapolsek Ciracas, Kompol Jupriono mengungkapkan, terdapat dua orang saksi melihat, dan tak berselang lama korban telah ditemukan tergeletak.

Korban tewas dengan luka tusuk di bagian dada sebelah kanan.

"Korban sudah tergeletak dengan luka tusuk di dada sebelah kanan, dan diduga korban sudah meninggal dunia," ujar Kompol Jupriono.

Dikatakan Jupriono, kini kedua saksi pun segera melaporkan temuannya kepada pihak Kepolisian guna ditindak lanjuti prosesnya.

"Setibanya di lokasi kami mengamankan sepeda motor jenis Honda Vario dengan nomor polisi B3009 EFJ yang diduga milik korban. Saat ini kami juga masih mencari terduga pelaku penusukan korban," tutup Jupriono. (ihsan fahmi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT