ADVERTISEMENT

Vladimir Putin: Kami Tahu Rencana Bom Kotor Ukraina

Sabtu, 29 Oktober 2022 08:00 WIB

Share
Vladimir Putin
Vladimir Putin

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

RUSIA, POSKOTA.CO.ID - Ukraina berencana untuk menyebarkan bom kotor selama operasi militer Moskow saat ini di negara tersebut.

Klaim yang dibuat sejumlah pejabat Rusia ini diulangi Presiden Rusia Vladimir Putin.

"Kami mengetahui rencana Ukraina untuk menggunakan bom kotor," ucap Vladimir Putin dalam pertemuan dengan kepala intelijen beberapa negara bekas Soviet di Moskow pada Rabu (26/10/2022) seperti dikutip dari Interfax.

Dia menambahkan bahwa risiko konflik di dunia dan kawasan itu tinggi dan keamanan harus ditingkatkan di sekitar lokasi infrastruktur utama.

Juga pada hari Rabu, kepala eksekutif mengawasi latihan yang menampilkan kekuatan nuklir strategis Rusia.

"Tugas-tugas yang dibayangkan selama pelatihan pasukan pencegahan strategis telah diselesaikan secara penuh, semua rudal mencapai target mereka," kata pernyataan Kremlin.

Menteri Pertahanan Sergei Shoigu mengatakan kepada Vladimir Putin bahwa latihan tersebut sedang mempraktekkan melepaskan serangan nuklir besar-besaran oleh pasukan ofensif strategis sebagai tanggapan atas serangan nuklir musuh.

Kepala Staf Negara Valery Gerasimov mengatakan kepada Vladimir Putin bahwa latihan itu melibatkan rudal balistik antar benua, kapal selam, dan pesawat pembom strategis Tupolev.

Para pejabat Rusia sepanjang beberapa pekan terakhir telah berulang kali menuduh Ukraina berencana menggunakan bom tersebut.

Bom kotor juga dikenal sebagai perangkat penyebaran radiologis (RDD). Ini tidak sekuat senjata nuklir tetapi dapat menyebarkan bahan radioaktif ke seluruh area yang ditargetkan saat ledakan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT