JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Musim hujan tahun ini, beberapa wilayah DKI Jakarta kerap terendam banjir.
Update terbaru, Senin (11/10/2022), 53 RT di Jakarta dilaporkan terendam banjir akibat luapan Sungai Ciliwung.
Banjir Jakarta meliputi wilayah perkotaan seperti Tanjung Barat, Pejaten Timur, Pengadegan, Balekambang, Cililitan, Cawang, Bidara Cina dan lainnya di 53 titik jangkar RT misalnya, pada Minggu malam (10 September 2022), Bendungan Katulampa di Bogor, Jawa Barat, berstatus siaga 1.
Saat itu, ketinggian air Bendungan Katurampa mencapai 220 cm.
Situasi tersebut menjadi peringatan banjir bagi masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung, khususnya di wilayah Jakarta.
Banjir di Jakarta bisa datang kapan saja.
Dengan situasi ini dan peningkatan kewaspadaan, masyarakat dapat memantau situasi banjir Jakarta dan potensi perkembangannya secara online.
Lantas bagaimana cara memantau banjir Jakarta secara online? Pemantauan banjir di Jakarta dapat dilakukan melalui berbagai cara seperti aplikasi JAKI (Jakarta Kini), website “pantaugunung.jakarta.go.id”, akun Twitter BPBD DKI Jakarta dan website “bpbd.jakarta.go.id Berikut penjelasan bagaimana banjir Jakarta dipantau secara online melalui empat website dan aplikasi.
Aplikasi dan Website untuk Pantau Banjir Jakarta Secara Online
1. JAKI
Sebelum Anda bisa memantau banjir Jakarta secara online, unduh terlebih dahulu aplikasi JAKI di ponsel Anda melalui Google Play Store (untuk ponsel Android) atau App Store (untuk iPhone).
Setelah mengunduh dan menginstal, silakan masuk ke akun Anda. Kemudian pada halaman utama aplikasi JAKI, pilih menu “Lainnya” dan pilih “Monitor Banjir”. Selanjutnya, pilih opsi "Peta Pemantauan Banjir".
Pada opsi ini, akan ada peta dengan informasi lokasi banjir di Jakarta berdasarkan wilayah RT.
2.Website BPBD Jakarta
Website BPBD Jakarta yang dapat diakses melalui https://bpbd.jakarta.go.id/, memiliki layanan buat pantau banjir secara online. Untuk mengakses layanan itu, silakan kunjungi alamat website tersebut dan pilih menu “Informasi”. Setelah itu, pilih opsi “Monitoring Banjir”.
Di opsi tersebut, terdapat peta dan informasi mengenai kondisi ketinggian muka air di sejumlah bendungan yang terbagi menjadi tiga status, yakni siaga, waspada, dan normal.
3.Twitter BPBD Jakarta
Akun Twitter resmi BPBD Jakarta @BPBDJakarta rutin memberikan update informasi terkini mengenai potensi dan kondisi banjir di Jakarta, serta perkembangan penanganan yang sudah dilakukan pada wilayah terkena banjir.
Di akun Twitter BPBD Jakarta, masyarakat juga akan mendapatkan peringatan cuaca ekstrem yang bakal menyebabkan banjir.
Kemudian, tertera juga informasi terbaru mengenai ketinggian muka air dari seluruh pos pengamatan.
4. Website “pantaubanjir.jakarta.go.id”
Pemerintah DKI Jakarta menyediakan website khusus buat pantau banjir yang beralamatkan di https://pantaubanjir.jakarta.go.id/.
Sama dengan website BPBD Jakarta, website ini juga terdapat informasi mengenai kondisi ketinggian muka air di daerah-daerah terkhusus Jakarta.
Informasi tersebut diperoleh dari pos pengamatan yang diperbarui setiap hari.
Di website “pantaubanjir.jakarta.go.id”, terdapat pula peta yang memuat informasi mengenai kondisi banjir di wilayah RT.
Layanan ini biasa diakses lewat Websitenya caranya pilih menu lalu tekan “Peta Banjir Berbasiskan RT”.
Berikut adalah beberapa aplikasi terkini untuk melihat banjir terkhusus daerah daerah yang rawan semoga bermanfaat. (m1)