Ia menyebut, fungsi audit yakni mencari kelemahan struktural, seperti akses keluar masuk penonton di tiap stadion.
"Saya sudah memerintahkan Kementerian PUPR untuk melakukan audit bangunan pada setiap banguna yang dipakai di Liga 1, Liga 2 dan Liga 3," tutur Jokowi.
"Audit untuk memperbaiki, baik itu pintu gerbang, posisi duduk, pagar dan lain-lain," pungkasnya.
Untuk diketahui, saat ini Presiden Jokowi telah membenktuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIF) Tragedi Kanjuruhan, yang berjumlah 13 orang.
Mereka terdiri dari berbagai kalangan, seperti jurnalis, akademisi, mantan pemain, dan eks pengurus PSSI yang telah mengantongi lisensi FIFA.
TGIF dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, serta Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali sebagai wakilnya.
(*)