ADVERTISEMENT

Gentayangan di Bekasi, Dua Pemuda Bercelurit Ngumpet di Kuburan, Saat Diamankan Ngaku Hendak Tawuran, Polisi Tak Percaya

Selasa, 4 Oktober 2022 21:04 WIB

Share
Dua pemuda bercelurit saat diamankan Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota. (Ist)
Dua pemuda bercelurit saat diamankan Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Saata Tim Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota melakukan patroli tengah malam, terpantau empat orang masing-masing saling berboncengan sepeda motor gentayangan di Bekasi.

Semula termonitor di wilayah Jalan raya Cikunir. Saat dihampiri, pelaku pun coba melarikan diri ke Jatibening, Jatiasih. Dua pelaku sempat masuk ke dalam gang pemukiman warga.

Beruntung, ada warga yang melihat dan memberi tahu bahwa kawanan pemuda itu ngumpet di kuburan. Poliisi pun menelusuri petunjuk itu.

Menurut Kepala Tim Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota Ipda Iswahyudi akhirnya bisa mengamankan dua pemuda bercelurit tajam, saat pihaknya melakukan patroli. Selasa (4/10/2022) dini hari.

Saat itu pelaku berjumlah empat orang masing-masing saling berboncengan sepeda motor. Namun hanya dua pelaku yang dapat dibekuk, sisanya melarikan diri.

Menurut pengakuannya saat diamankan, dua pemudabercelurit itu hendak tawuran dengan membawa celurit.

Ipda Iswahyudi tak percaya begitu saja, ia menduga, pelaku diduga berencana melakukan pembegalan.

"Kalau dari interogasi awal dia mau tawuran, dia jawab mau tawuran, tapi kalau dari karakteristik atau ciri-cirinya mau tawuran itu biasanya lebih dari 10-15 orang, pada saat ditemukan mereka itu hanya 2 motor berjumlah 4 orang," ujar Ipda Iswahyudi saat dikonfirmasi, Selasa (4/10/2022).

Lebih lanjut saat diinterogasi, para pelaku mengaku, pada dini hari tadi, telah berkeliling ke sejumlah wilayah rawan di Kota Bekasi.

Ipda Iswahyudi mengatakan, satu celurit yang diamankan dari tangan pelaku pun, sangat tajam.  "Celuritnya itu tajam loh, kalau bocah tawuran jarang gitu (yang tajam), itu tajam banget," tegas Iswahyudi.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT