Tips dan trik belanja online aman.(Sumber Foto: Pinterest)

LIFESTYLE

Ini Tips dan Trik Belanja Online untuk Menghindari Kerugian

Selasa 27 Sep 2022, 17:05 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Di jaman yang serba digital, hampir seluruh kegiatan bisa dilakukan melalui genggaman tangan. Salah satunya adalah berbelanja berbagai kebutuhan secara online. 

Tak bisa ditampik bahwa setiap teknologi memiliki imbas. Bisa berdampak baik dan buruk. Dan itu tergantung seberapa bijak kita bisa menggunakannya. 

Sejatinya, belanja online memudahkan hidup kita. Selain dapat menghemat waktu dan biaya, kita tidak lagi sulit menemukan barang apapun tanpa mengenal batas daerah. 

Namun, kita harus tahu berbelanja online atau onloine shop citu perlu tips dan trik. Sebab, dunia maya juga tak lepas dari kejahatan siber. Karena itu kita perlu ekstra hati-hati dalam memilih dan memilah barang yang akan dibelanjakan. 

Dampak buruk yang paling terasa adalah orang jadi lebih boros. Sebab, orang mudah tergoda dengan penawaran barang yang demikian banyak dan nyaris tanpa batas. 

Karena itu diperlukan sikap bijak dari pembeli untuk fokus dalam mencari barang yang dibutuhkan. Jangan tergoda untuk membeli barang lain dulu. 
    
Belanja online dapat dilakukan melalui perantara marketplace seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, Lazada, dll. Belanja online juga dapat dilakukan secara langsung di mana pembeli dan penjual langsung berkomunikasi melalui Whatsapp, Instagram, Facebook dan berbagai media social lainnya.

Untuk mengurangi risiko, utamakan selalu membeli melalui marketplace. Karena uang akan langsung ditahan oleh pihak marketplace bila ada keluhan dari si pembeli saat barang telah diterima. 

Bahkan dengan mengikuti prosedur yang berlaku, uang pembeli bisa dikembalikan secara penuh tanpa potongan apapun bila transaksi dianggap batal oleh marketplace. 

Sementara bila berbelanja online secara langsung uang Anda akan langsung ditransfer ke rekening penjual sebelum barang dikirimkan. 

Dan bila barang yang dikirimkan tidak sesuai dengan harapan, Anda hanya bisa berharap pada kejujuran dan etika si penjual saja. 

Meski demikian, perlu diketahui bahwa setiap marketplace memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Terkadang saat ini di marketplace X lagi banjir promo dan diskon, sementara di marketplace lain tidak. 

Namun kebanyakan penjual berjualan barang yang sama di beberapa marketplace sekaligus, bahkan menggunakan nama toko yang sama untuk memudahkan pelanggannya. Jadi pembeli bisa bebas memilih marketplace mana yang mau digunakan.

Mencari barang 
Proses pertama yang perlu dilakukan dalam berbelanja sudah pasti mencari barang dan membandingkan harga. Bila sudah mengetahui merk, type atau nama barangnya, pembeli bisa mengetikkan di kotak pencarian sehingga akan tampil berbagai pilihan barang sejenis dari beberapa penjual yang berbeda. 

Hal ini juga akan memudahkan pembeli melakukan perbandingan. Bandingkan harga barang yang sama di beberapa penjual yang berbeda, sehingga Anda bisa menilai apakah harga murah yg diberikan masih wajar atau tidak. 

Misalnya ada HP yang harga pasarannya berkisar antara 2 juta sampai 2,5 juta, namun di salah satu penjual ditawarkan dengan harga hanya 1 juta saja pastinya sudah sangat tidak wajar dan mencurigakan. 

Membandingkan harga juga perlu dilakukan saat ada program diskon, apakah harga yang dicantumkan benar-benar diskon atau sudah dinaikkan terlebih dahulu oleh si penjual.

Ingatlah bahwa harga murah tidak selalu baik !!! Anda perlu membaca ulasan dari orang yang sudah pernah membeli barang tersebut. Ulasan buruk bukan berarti barang tersebut pasti buruk, namun ini bisa menjadi bahan pertimbangan bagi si pembeli. 

Semakin banyak ulasan buruk maka semakin besar risiko anda akan kecewa terhadap barang tersebut. Jadi carilah barang yang memiliki banyak ulasan baik, agar tidak menjadi korban.
    
Jangan malas untuk membaca deskripsi atau detail barang, pastikan sudah sesuai dengan barang yang anda cari. Banyak kasus pembeli tidak membaca deskripsi dan akhirnya kecewa karena barang yang diterima tidak sesuai harapan. 

Apapun alasannya, kasus seperti ini bukan kesalahan si penjual tapi murni kesalahan si pembeli yang kurang teliti dan malas membaca.

Memilih penjual 
Setelah menemukan barang yang dicari, selanjutnya adalah mencari penjual dengan pelayanan terbaik. Biasanya di setiap marketplace ada badge, bintang atau lambang khusus yang menentukan tingkat reputasi si penjual. 

Level reputasi ini berasal dari ulasan dan penilaian para pembeli, semakin banyak pembeli yang menilai bagus maka semakin tinggi reputasi si penjual. 

Sebaliknya semakin banyak penilaian jelek maka akan semakin buruk reputasi si penjual, bahkan kemungkinan penjual yang memiliki reputasi buruk akan di blokir secara otomatis oleh marketplace.
    
Pilihlah penjual yang telah memiliki reputasi bagus, harga lebih mahal sedikit tapi resiko juga berkurang. Baca ulasan dari para pembeli. 

Temukan informasi tentang seberapa cepat si penjual memproses setiap order, bagaimana respon si penjual bila ada complain, dll. Bila diperlukan lakukan komunikasi via fitur chat, seberapa cepat penjual merespon dan ramah tidaknya si penjual. 

Sebisa mungkin hindari chat melalui WA, FB atau media lain di luar fitur chat marketplace. Resiko akan semakin tinggi bila kita membeli barang dari penjual yang tidak memiliki reputasi bagus atau belum pernah mendapatkan ulasan dari pembeli.
    
Perhatikan juga lokasi si penjual, karena ini akan mempengaruhi lamanya waktu yang dibutuhkan untuk pengiriman barang.

Transaksi 
Barang sudah didapat dan penjual terbaik telah ditemukan, sekarang saatnya melakukan transaksi pembelian. Di tahap ini kita bisa menggunakan berbagai promo diskon yang biasanya tersedia di marketplace. 

Periksa kembali semua barang belanjaan anda pastikan sudah benar dan beri catatan untuk penjual bila diperlukan. Periksa juga alamat pengiriman, pastikan sudah terisi dengan lengkap sampai RT, RW, kelurahan, kode pos hingga no telpon agar tidak salah kirim. 
    
Ada banyak metode pengiriman yang bisa dipilih mulai dari pengiriman instan, 1 day, regular, ekonomi, dll. Pilih kurir yang banyak cabangnya di kota anda agar paket bisa lebih cepat sampai. 

Bila melakukan transaksi di akhir pekan, jangan terlalu berharap paket akan diterima dalam 1 hari karena di beberapa cabang kurir logistik meliburkan proses pengiriman di luar hari kerja.  

Beberapa marketplace memberikan fasilitas free ongkir bila transaksi melampaui jumlah tertentu.Selanjutnya adalah memilih cara pembayaran, bisa melalui transfer bank, kartu kredit, minimarket maupun COD.

Pelajari dengan teliti apakah ada biaya transaksi yang dikenakan untuk metode pembayaran yang dipilih. Setelah memilih metode pembayaran, periksa lagi apakah ada voucher diskon yang dapat digunakan. Biasanya marketplace memberikan berbagai voucher diskon secara gratis.

Selanjutnya tinggal menunggu paket kiriman Anda datang. Usahakan untuk merekam proses membuka paket dalam satu rekaman video utuh tanpa terpotong, yang memperlihatkan kondisi paket sebelum dibuka hingga barang dikeluarkan serta selesai diperiksa. 

Rekaman ini diperlukan sebagai bukti bila barang yang diterima tidak sesuai pesanan dan ingin melakukan komplain. Bila pesanan tidak sesuai langsung ajukan keluhan melalui marketplace dan ikuti prosedur yang berlaku.

Ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan :

Jangan pernah memberikan kode apapun yg anda terima di HP anda kepada siapapun, meskipun orang tersebut mengaku sebagai penjual atau dari marketplace. 

Kurir pengantar barang bukanlah karyawan marketplace ataupun karyawan penjual. Anda tidak perlu memarahi kurir apabila paket yang dikirim tidak sesuai dengan pesanan anda.

Jangan tergiur harga yang terlalu murah dan tidak wajar

Manfaatkan berbagai diskon yang ada, baik potongan langsung, cashback atau potongan ongkos kirim

Jangan malas untuk membaca detail deskripsi barang dan membaca ulasan dari para pembeli lain

Tags:
Belanja OnlineOnline ShopTips belanja onlinetrik belanja onlinehindari penipuancara belanja online amantips belanja online aman

Administrator

Reporter

Administrator

Editor