ADVERTISEMENT

SBY Bakal Turun Gunung di Pemilu 2024, AHY Malah Disindir: Segitu Gak Percaya Sama Anak Sendiri

Minggu, 18 September 2022 18:33 WIB

Share
Kolase foto AHY dan SBY (Foto; ist)
Kolase foto AHY dan SBY (Foto; ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan akan turun gunung di Pemilu 2024. Pegiat media sosial Jhon Sitorus lantas menyindir bahwa ini lantaran SBY tak percaya dengan anaknya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Mantan Presiden RI ke-6 itu mengatakan bahwa ia harus turut gunung di Pemilu 2024 lantaran melihat ada tanda-tanda kontes politik itu berlangsung tidak jujur dan tidak adil.

SBY membeberkan dugaan tindakan tidak jujur dan tidak adil adalah berupa upaya agar Pilpres 2024 hanya diikuti dua pasangan capres-cawapres yang dikehendaki.

 

Hal tersebut disampaikan SBY saat rapat pimpinan nasional (Rapimnas) PPartai Demokrat2022, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Kamis (15/9/2022).

“Para kader mengapa saya harus turun gunung menghadapi Pemilihan Umum 2024, saya mendengar mengetahui bahwa ada tanda-tanda pemilu 2024 bisa tidak jujur dan tidak adil,” kata SBY seperti dilihat di akun Tiktok @pdemokrat.sumut, Sabtu (17/9/2022).

SBY lalu mengatakan ada skenario capres-cawapres hanya akan diikuti dua pasangan. Presiden RI ke-6 itu menyebut dua pasangan yang akan maju dikehendaki agar oposisi tidak bisa mengajukan capres dan cawapres.

SBY juga menegaskan bahwa itu adalah cara jahat yang tidak pernah dilakukan Demokrat semasa berkuasa di pemerintahan.

 

 “Konon akan diatur dalam pemilihan Presiden nanti yang hanya diinginkan oleh mereka dua pasangan capres cawapres saja yang dikehendaki oleh mereka. Informasinya Demokrat sebagai oposisi jangan harap bisa mengajukan capres cawapresnya sendiri bersama koalisi tentunya,” ucap SBY.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT