Aksi demo gabungan serikat buruh di depan pintu kantor Wali Kota Bekasi menolak kenaikan harga BBM. Kamis (15/9/2022) siang. (Ihsan Fahmi).

Bekasi

Nyanyian Sambo Mengalun Saat Massa Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Depan Pemkot Bekasi 

Kamis 15 Sep 2022, 22:24 WIB

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Massa aksi dari aliansi buruh Bekasi lakukan demontrasi di depan pintu kantor Wali Kota Bekasi, tolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Namun uniknya, terselip orasi menyebut nama Irjen Ferdy Sambo. Kamis (15/9/2022) sianmg.

Salah satu orasi dari perwakilan buruh yang melakukan demonstrasi tersebut berteriak nama Sambo berkali kali.

"Sekarang BBM naik, sebelumnya kita bisa makan ayam seminggu tiga kali, sekarang paling seminggu cuma makan ceker sama kepalanya doang," kata salah satu orasi di atas mobil komando. Kamis (15/9/2022). Siang.

"Kita jangan anarki disini melakukan aksi, karena ada perwakilan kita lagi audiensi dengan Plt Wali Kota Bekasi, semoga UMK kita bisa naik," sambungnya.

Orasi tersebut tiba tiba menyebut nama polisi berpangkat bintang dua dan tengah disorot masyarakat luas, yakni eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Sang orator tersebut menjelaskan, agar para massa aksi jangan bertentangan dengan konstitusi seperti apa yang dilakukan oleh Irjen Ferdy Sambo terhadap Brigadir J yang tewas dengan luka tembak pada awal Juli 2022 lalu.

"Jangan kayak Sambo menentang konstitusi, bintang dua aja bisa diturunin, apalagi kita," jelas suara narasi tersebut.

Tak berselang lama, orator pun meminta agar disetel lagu, yaitu lagi Iwan Fals berjudul bongkar.

Namun, saat lirik berbunyi bongkar tersebut digantikan bunyi Sambo. Alhasil, Nyanyian Sambo mengalun riuh di saat massa demo menolak kenaikan harga BBM yang berlangsung di depan Pemkot Bekasi, itu kuur bersama dengan lagu plesetan

"Kalau cinta sudah dibuang, Jangan harap keadilan akan datang
Kesedihan hanya tontonan,  bagi mereka yang diperkuda jabatan

Wo o ya o ya o ya Sambo 
Wo o ya o ya o ya Sambo," bunyi suara para demonstran.

Massa aksi tersebut pun tak kuasa bergoyang didepan jalan Ahmad Yani yang juga tersendat.

Diketahui para demonstran meminta beberapa poin aspirasi, yakni, Menolak keras kenaikan harga BBM, Cabut Omnibus Law, Naikkan UMK sebesar 20 persen.

Demonstrasi yang dilakukan para gabungan serikat-serikat buruh tersebut juga melakukan aksi bakar ban. (Ihsan Fahmi)

Tags:
Nyanyian Sambo MengalunSaat demo Massa menolakKenaikan harga BBMdi Depan Pemkot BekasiNyanyian Sambo

Ihsan Fahmi

Reporter

Administrator

Editor