Ngeri! Mantan Narapidana Ini Menanti Anies Baswedan Lengser Pada Oktober, Mau Potong Tumpeng Karena Bahagianya Terpenuhi, Siapa Dia?

Rabu 17 Agu 2022, 16:17 WIB
Anies Baswedan (Foto: ig/aniesbaswedan)

Anies Baswedan (Foto: ig/aniesbaswedan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Jelang Gubernur DKI JakartaAnies Baswedan lengser pada bulan Oktober 2022 nanti, ternyata seorang mantan narapidana menanti saat-saat itu.

Dirinya bahkan menyebut bahwa jika Anies Baswedan lengser, maka mantan narapidana itu mau potong tumpeng karena bahagianya terpenuhi.

Dia adalah mantan politikus Partai Demokrat yakni Ferdinand Hutahaean yang pernah jadi narapidana dalam perkara cuitan yang membuat keonaran.

 

Secara terang-terangan, Ferdinand Hutahaean mengungkap bahwa ia menanti bulan Oktober 2022 segera tiba dan melihat langsung Anies Baswedan lengser dari jabatannya agar kebahagiaannya terpenuhi.

Mantan narapidana perkara cuitan ‘Allahmu lemah’ itu menyampaikan pernyataannya lewat Twitter pribadinya @FerdinandHutah4 pada Senin (15/8/2022).

"Duhai Engkau Oktober 2022 yang indah. Wahai engkau 16 Oktober 2022 nan ayu. Cepatlah, bergegaslah datang, aku merindumu dan akan memelukmu serta memotong tumpeng nasi kuning," ujar Ferdinand Hutahaean.

 

Ferdinand lalu mengatakan bahwa lengsernya Anies Baswedan adalah satu hal yang bisa memenuhi kebahagiaannya.

"Karena salah satu bahagiaku akan terpenuhi ketika Anies Baswedan lengser dari kursi Gubernur Jakarta," pungkasnya.

15, 2022

Sebagai informasi, masa jabatan pasangan Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria akan berakhir pada bulan Oktober 2022.

 

Sebelum lengser, Anies Baswedan sempat menyampaikan pesan khusus kepada penggantinya nanti. Ia menyebut bahwa penggantinya harus memperhatikan pembangunan di kawasan Kepulauan Seribu.

Anies menilai Kepulauan Seribu adalah kawasan yang perlu dikembangkan dan juga merupakan bagian dari kota Jakarta.

Menurut Gubernur DKI, Kepulauan Seribu menyimpan potensi besar di bidang pariwisata. Wilayah itu menurutnya dapat berkembang sejajar dengan kota administrasi lainnya di DKI Jakarta. Walaupun, Anies menyebut bahwa Kepulauan Seribu terkendala dengan bahan pokok yang lebih mahal.

Terkait masa jabatnya yang akan habis, Anies Baswedan menyebut bahwa Gubernur DKI Jakarta tetap ada di Jakarta. Program yang ada di Ibu Kota nantinya akan dilanjutkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI.

 

“Gubernur DKI Jakarta tidak tinggal 2 bulan. Gubernur DKI akan selalu ada di provinsi ini. Anies Baswedan yang hanya 2 bulan lagi," ujar Anies di Plaza Selatan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (17/8/2022).

Anies lanjut mengatakan bahwa DKI Jakarta akan terus menjalankan tugasnya kendati ia telah lengser.

"Karena itu, DKI Jakarta akan terus menjalankan tugasnya untuk memastikan bahwa kesehatan terjaga, pendidikan tersedia, peluang kerja lebih luas lagi, kesempatan untuk mendapatkan kegiatan perekonomian makin luas. Jadi bangkit itu dalam semua aspek ya semangatnya meningkat ya karyanya lebih banyak dan harapannya tiap-tiap keluarga merasakan perasaan kebangkitan yang sama," ungkap Anies.

 

Selain itu, sebelum Anies Baswedan lengser pada Oktober, ia menyebut indikator-indikator saat ini menunjukan Jakarta telah bangkit dari pandemi Covid-19. Gubernur DKI Jakarta berharap hal ini bisa konsisten. (*)

Berita Terkait
News Update