YOGYAKARTA, POSKOTA.CO.ID - "Cinta Menumbuhkan Cinta Yang Lain" atau dalam bahasa Latin “Amor Gignit Amore” menjadi tema pelantikan Pemuda Katolik Pengurus Komisariat Daerah Istimewa Yogyakarta periode 2022 s/d 2025.
Peristiwa pelantikan tersebut berlangsung pekan lalu di Yogyakarta. Pelantikan ini turut dihadiri perwakilan baik dari pemerintah, gereja, ormas, dan lembaga.
Anggota DPD RI GKR Hemas yang hadir dalam pelantikan tersebut berharap Pemuda Katolik untuk lebih banyak berperan dalam permasalahan kemasyarakatan.
“Pemuda Katolik saya harap dapat lebih banyak berperan membantu permasalahan-permasalahan kemasyarakatan. Di antaranya masalah gizi buruk dan permasalahan lingkungan terkait dengan darurat sampah,” ujar permaisuri Sultan Yogyakarta.
Dia juga meminta agar Pemuda Katolik ikut membantu pemerintah daerah dalam mensosialisasikan keistimewaan DIY.
Ketua Umum Pemuda Katolik Stefanus Asat Gusma dalam sambutannya mengingatkan para pengurus Pemuda Katolik Pengurus Komisariat DIY untuk tetap menjaga marwah Pemuda Katolik yang lahir di Yogyakarta pada 1 Agustus 1929.
“Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan tempat kelahiran cikal bakal Pemuda Katolik maka Komisariat Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi salah satu Komda yang istimewa. Keistimewaan itu perlu dijaga,” ucapnya.
Ketua Komisi PK3 Kevikepan Yogyakarta Timur Romo Rosarius Sapta Nugroho memberikan pesan agar Pemuda Katolik Komda DIY menjadi agen perubahan dan transformasi dalam pelayanan dan karya kemanusiaan.
Perubahan sejarah bangsa Indonesia tidak lepas dari pergerakan kaum muda.
“Pemuda Katolik menjadi bagian penting dalam perubahan zaman maka diharapkan konsisten menjadi penggerak dinamika bangsa dan masyarakat,” ujar Romo Rosarius Sapta Nugroho. ***