ADVERTISEMENT
Jumat, 29 Juli 2022 09:33 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera mengkritik kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dimana kian bertambahnya tersang ka kasus tindak pidan korupsi masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Mardani mengatakan, kekinian KPK seolah kecolongan dengan banyaknya tersangka yang menjadi buronan.
"Tidak boleh KPK bermain-main dengan kewenangannya. Kian mudahnya KPK 'kecolongan' sejumlah tersangka (yang masuk dalam DPO) merupakan tren buruk bagi KPK," kata Mardani, Jumat (29/7/2022).
Anggota Komisi II DPR ini menyebut, berkaca dari hal itu, maka publik tak salah mempertanyakan mengenai tren buruk KPK selama ini.
Mardani mengatakan, kekinian memang banyak pertanyaan kepada KPK soal apakah ada yang salah di internalnya atau tidak. Terlebih juga ada penilaian seolah KPK memberikan kesempatan kepada tersangka untuk bersembunyi.
"Timbul berbagai pertanyaan, seperti apakah ada masalah di internal KPK yg justru memberikan kesempatan tersangka menyembunyikan atau melarikan diri?," katanya dengan sejuta tanya.
"Terlebih, dulu sempat ada kasus bocornya informasi sampai penyidik meminta suap kepada pihak yang berperkara," ucapnya.
Dengan tegas ia mengatakan, jika memang demikian, maka KPK era Firli Bahuri dimita untuk berbenah.
"Jika ini benar, KPK wajib memperketat pengawasan internal dan mereka yang terbukti membocorkan informasi ke pihak berperkara, mesti ditindak etik dan pidana," tutupnya. (rizal)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT