ADVERTISEMENT

Usut Tewasnya Brigadir J, Polisi Kembali Olah TKP dan Periksa CCTV di Halaman Rumah Dinas Kadiv Propam Polri, Ini yang Ditemukan!

Senin, 18 Juli 2022 17:48 WIB

Share
Polisi lakukan pemeriksaan CCTV di halaman rumah Kadiv Propam Polri. (zendy)
Polisi lakukan pemeriksaan CCTV di halaman rumah Kadiv Propam Polri. (zendy)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Rumah Dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo kembali dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh sejumlah polisi guna mendapatkan kejelasan terkait tewasnya Brigadir J.

Selain itu, polisi juga melakukan pemeriksaan terhadap CCTV yang berada di rumah Irjen Ferdy Sambo.

Seperti diketahui, rumah singgah dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo menjadi lokasi baku tembak antara dua ajudannya yakni Brigpol Novryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dengan Bharada E.

Adapun kejadian baku tembak itu terjadi pada Jumat 8 Juli 2022 sekira pukul 17.00 WIB.

Berdasarkan pantauan wartawan di lokasi, pada Senin (18/7/2022) sekira pukul 14.30 WIB, polisi melakukan pemeriksaan kepada CCTV yang berada sekitaran halaman rumah singgah dinas Ferdy Sambo.

Dalam pemeriksaan itu, CCTV yang berwarna putih itu diperiksa polisi dengan membawa sebuah alat yang bertuliskan 'Puslabfor'.

Proses pemeriksaan kamera CCTV tersebut tak berlangsung lama. Saat itu, polisi kembali ke ruangan lain di rumah tersebut.

Olah TKP di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo itu berlangsung sekitar 45 menit dari kedatangan para polisi pukul 14.00 WIB.

Kini, sejumlah polisi itu telah meninggalkan rumah Ferdy Sambo.

Mereka menggunakan mobil berwarna putih yang berpelat dinas resmi polri.

Tampak pula, saat ini rumah singgah dinas Kadiv Propam Polri itu juga telah dipasangi garis polisi berwarna kuning yang mengitari bagian depan rumah tersebut.

Sebelumnya diketahui, baku tembak dua anggota dipicu oleh perilaku Brigadir J yang diduga melakukan pelecehan terhadap istri Irjen Pol Ferdy Sambo.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengatakan, istri Kadiv Propam sedang tidur di salah satu kamar setelah tiba dari perjalanan luar kota.

"Karena lelah mungkin pulang dari luar kota, Ibu sempat tertidur. Pada saat itu, tidak diketahui oleh orang lain, Brigadir J masuk dan kemudian melakukan pelecehan terhadap Ibu," ujar Budhi.

Namun, saat ditanya bentuk pelecehan yang dilakukan oleh Brigadir J, Budhi tidak menjelaskan secara terperinci.

Budhi mengatakan, saat itu istri Kadiv Propam terbangun dari tidur dan berteriak meminta tolong hingga mendapat ancaman dari Brigadir J berupa todongan pistol.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT