ADVERTISEMENT

Wow! Ini Siasat Di Balik Peran Abu Janda dan Ngabalin yang Kerap Bikin Gaduh, Memang Sengaja Diciptakan Pemerintah, Begini Kata Tokoh NU

Senin, 11 Juli 2022 13:43 WIB

Share
Kolase foto Ali Mochtar Ngabalin dan Abu Janda (Foto: ist)
Kolase foto Ali Mochtar Ngabalin dan Abu Janda (Foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Di tengah polemik kasus penyelewengan dana Aksi Cepat Tanggap (ACT) ikut muncul sosok pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda.

Abu Janda memperpanas situasi dengan mengunggah video editan pidato Gubernur DKI Jakarta AniesBaswedan yang seolah-olah menyebut ACT dibuat untuk keuntungan semata.

Ternyata, jauh sebelum itu, Tokoh Nadhlatul Ulama (NU) Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir pernah mengungkapkan siasat di balik peran Abu Janda. Ia juga serta mengungkap peran Ali Mochtar Ngabalinyang kini menjabat sebagai Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Republik Indonesia.

 

Adapun, penjelasan Gus Nadir soal siasat di balik peran Abu Janda dan Ngabalin yang kerap bikin gaduh itu dia unggah pada tahun 2018 silam, sebelum dimulainya Pilpres 2019.

Tangkapan layar cuitan Gus Nadir itu diunggah ulang oleh Ketua DPP Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya pada Sabtu (9/7/2022).

"Wow.....serem juga ya siasat Pemerintah?," ucapnya dikutip dari Twitter pribadinya @MNW_MNW_MNW, pada Senin (11/7/2022).

Dalam cuitan Gus Nadir empat tahun lalu, dia menjelaskan bahwa keberadaan sosok Abu Janda dan Ngabalin merupakan siasat pemerintah dalam meredam pihak-pihak yang kontra.

Bahkan, tokoh NU itu menyebut bahwa siasat ini merupakan metode dari Banser.

 

 

 

"It's just a game. Pemerintah akhirnya mengikuti metode Banser," ucap Gus Nadir dikutip dari tangkapan layar cuitan Mustofa Nahrawardaya, Senin (11/7/2022).

Tokoh NU itu lalu memaparkan bahwa Abu Janda tercipta untuk menghadapi sosok yang mendadak menjadi Ustaz.

"Untuk menghadapi mereka yang mendadak jadi ustad tanpa kualifikasi yang jelas, diciptakanlah sosok Abu Janda. Cukup Abu Janda yang ngadepin mereka, gak usah para kiai," ucap Gus Nadir.

 

Lantas Gus Nadir menyebut Ali Mochtar Ngabalin merupakan sosok lain yang diciptakan untuk menghadapi dua politisi oposisi yakni Fahri Hamzah dan Fadli Zon.

"Sekarang untuk ngadepin Fadli dan Fahri, dipakailah Ngabalin," kata Tokoh NU itu soal siasat di balik peran Abu Janda dan Ngabalin. (frs)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT