Seorang wanita tua pemrotes duduk di Kursi Strongman Sri Lanka di dalam Istana Kepresidenan Sri Lanka. (Foto: Twitter/ ashoswai)

Internasional

Demonstran Geruduk Rumah Presiden Sri Lanka, Kaget Ada AC di Kamar Mandi

Minggu 10 Jul 2022, 14:49 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Demonstran berhasil masuk ke kediaman Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa pada Sabtu (9/7/2022). Sebelumnya, presiden itu telah melarikan diri dibantu pasukannya yang melepas tembakan ke udara.

Setelah berhasil masuk, demonstran kaget melihat kemewahan yang tak pernah mereka dapatkan sebelumnya.

Kendati demikian, demonstran tak mau menyia-nyiakan rumah kosong yang ditinggali Rajapaksa itu. Lantas mereka masuk ke sana untuk menjajal semua fasilitas yang ada di Istana.

Ada yang berenang dan melompat ke kolam renang kepresidenan. Bahkan ada juga yang hanya duduk santai di rumput halaman Istana.

Sementara ada juga demonstran yang masuk ke dapur Rajapaksa untuk menikmati makanan ringan hingga minuman mahal. 

Bahkan, massa juga berhasil masuk dan menuju kamar Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa.

Ketika di kamar Rajapaksa, beberapa orang juga secara bergiliran tidur di kasur king size miliknya. 

Tak ketinggalan, sofa-sofa empuk juga diduduki para demonstran.

Tak sampai situ, demonstran menjelajahi istana sampai menemukan kamar mandi mewah. Mereka kaget melihat kamar mandi milik Rajapaksa memiliki AC.

"Saya terkejut melihat AC bekerja di kamar mandinya. Sedangkan kami harus bertahan dengan pemadaman listrik yang tak ada habisnya," kata seorang demonstran dilansir dari AFP pada Minggu (10/7/2022)

Saat Istana Kepresidenan digeruduk massa, Rajakpaksa disebut telah melarikan diri menggunakan kapal laut di pelabuhan Kolombo. Rajapaksa mengatakan dirinya akan mengundurkan diri.

"Untuk memastikan transisi damai, presiden mengatakan dia akan mundur pada 13 Juli," kata ketua parlemen Mahinda Abeywardana dalam sebuah pernyataan yang disiarkan televisi.
 

Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe juga bersedia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai perdana menteri Sri Lanka.

Wickremesinghe mengadakan pembicaraan dengan sejumlah pemimpin partai politik. Pembicaraan ini membahas soal langkah-langkah yang akan ditempuh pemerintah menyusul kerusuhan tersebut.

"Wickremesinghe telah mengatakan kepada para pemimpin partai bahwa dia bersedia mengundurkan diri sebagai Perdana Menteri dan memberi jalan bagi pemerintahan semua partai untuk mengambil alih," pernyataan kantor PM dilansir Reuters.

Tags:
Sri LankaPresiden Sri Lanka Gotabaya RajapaksaPresiden Sri LankaGotabaya Rajapaksa

Administrator

Reporter

Administrator

Editor