ADVERTISEMENT

Maunya Meledek Anies Lagi, Tapi Ruhut Sitompul Melakukan Kesalahan Fatal dalam Penulisan Istilah

Kamis, 7 Juli 2022 04:30 WIB

Share
Meme unggahan politisi PDIP Ruhut Sitompul, menanmpilkan foto Jokowi, Ganjar Pranowo, danfoto mirip Anies Baswedan berkepala botak. (meme akun @ruhutsitompul)
Meme unggahan politisi PDIP Ruhut Sitompul, menanmpilkan foto Jokowi, Ganjar Pranowo, danfoto mirip Anies Baswedan berkepala botak. (meme akun @ruhutsitompul)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Politisi PDIP Ruhut Sitompul berulah lagi. Dia kembali meledek Anies Baswedan, terlihat dari meme yang diunggah, dengan gambar tiga tokoh, yang diberi tulisan menyanjung, dan juga ada yang meledek.

Dalam meme itu, ada ambar Jokowi sebagai Presiden masa kini, Ganjar Pranowo masa depan, dan foto mirip Anies Baswedan namun kepala botak dengan tulisan masa bodo.

Tampak, dengan mengunggah foto itu, maunya Ruhut Sitompul meledek Anies Baswedan, dengan ditegaskan kata-kata yang diposting. Tapi Ruhut Sitompul melakukan kesalahan fatal dalam penulisan istilah. Berikut ini teks postingan Ruhut:

"Masa bodo ba’u busuk nggak usah dibongkar, satu persatu dosanya terbongkar sendiri Gusti boten Sareh mengalir saja MERDEKA," tulis @ruhutsitompul

Pesan yang disampaikan Ruhut itu langsung banyak sekali mendapat tanggapan dari para netizen, mayoritas bernada tidak suka.

"Kualitas abang kok jd gini? Sayang sekali,, dulu abang terkenal sbg jubir demokrat yg cerdas, santun, tp tegas ngladenin lawan. Skrg kok gini.. jgn2 ini bukan akun abang yg asli,"  tulis @madkkezhoot

"Kalau pak Anis jadi presiden @ruhutsitompul bakalan puja puji pak Anis supaya di kasih jabatan, seperti sebelum sebelumnya," tulis netizen @khusnazain.

"Jujur aja gue hut, dulu Waktu di partai Demokrat loe nampak pinter dlm segalah argumen politik nya, tapi kenapa loe jadi tolol ketika bergabung di partai yg sekarang, kasihan lu hut 2024 kau pasti tenggelam di dasar bumi.hanya cuitan yg tak berbobot yg loe tweets," tulis netizen @auliaprasetyah1.

Nah netizen @wningrum mengoreksi kesalahan fatal soal istilah yang digunakan Ruhut dalam postingan tersebut, yakni istilah dalam bahasa Jawa, yang maknanya menjadi sangat jauh, bahkan bisa berkebalikan dari sifat Tuhan, seperti menghina Tuhan.

Ruhut Sitompul menuliskan ungkapan filosofis Jawa yang singkat dan sangat terkenal, tapi dia salah menulis, yakni Gusti boten Sareh. Kata SAREH itu yang menjadikesalahan fatal. Sebab, dalam ungkapan Jawa yang benar adalah Gusti boten Sare.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT