Tim SAR yang dipimpin Kepolisian Maritim Bern pun mengerahkan beberapa penyelam pada titik-titik yang bisa diakses.
"Metode ini lebih intensif," ujar Muliaman Hadad.
3. Pakai Drone Thermal
Muliaman mengungkapkan, pihak kepolisian Swiss telah melakukan pencarian menggunakan drone thermal.
Alat tersebut dapat mendeteksi suhu tubuh, dengan tujuan Eril dapat segera ditemukan.
Meski belum menemukan titik terang, namun tim SAR masih terus berusaha mencari keberadaan anak Ridwan Kamil tersebut.
Sebagai informasi, suhu air di Sungai Aare saat Eril hilang sekitar 16 derajat Celcius, dengan arus yang cukup deras.
4. Menurunkan Sensor Deteksi Sungai
Tim SAR Bern juga menurunkan alat canggih lainnya, yakni sensor deteksi sungai.
Benda tersebut mampu mendeteksi hingga kedalaman tiga meter, lho.
Pencarian Eril nantinya akan difokuskan pada dua mata air terdekat, yakni Schwellenmaetelli serta Engehalde.
Hal ini dikarenakan titik tersebut merupakan lokasi terakhir Emmeril Kahn Mumtadz dilihat oleh adik dan kawannya.