Diduga Punya Seks Menyimpang, Pria Asal Petukangan Ini Curi Bra Milik Warga di Joglo Jakbar, Korban: Pelaku Pakai Bra 2 Lapis Saat Ditangkap
Diduga Punya Seks Menyimpang,
Pria Asal Petukangan Curi BH Milik Warga di Joglo Jakbar, Saat Ditangkap Lantas Diperiksa Pelaku Pakai Bra Dua Lapis
Pria Asal Petukangan, Curi BH, Milik Warga, Joglo, Saat Ditangkap, Lantas Diperiksa, Pelaku Pakai Bra, Dua Lapis,
Aneh, Pria Asal Petukangan Curi BH Milik Warga di Joglo, Saat Ditangkap Lantas Diperiksa Pelaku Pakai Bra Dua Lapis
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang pria asal Petukangan, kepergok mencuri BH (daleman wanita) milik warga di salah satu rumah di TPU Joglo, Kembangan, Jakarta Barat.
Aksi pencurian BH wanita tersebut terekam kamera pengawas dan sempat viral di media sosial. Adapun kejadian pencurian bra atau BH tersebut terjadi pada Sabtu (21/5/2022) sekitar pukul 7 pagi.
Pemilik rumah, Rojak (41) mengatakan, saat itu dirinya yang bertugas di pemakaman hendak pulang bekerja. Saat masuk rumah, dia melihat ada pengendara motor berhenti di depan rumahnya.
"Ga lama tiba-tiba langsung nyomot (BH) istri saya yang lagi dijemur. Ya udah dari situ saya langsung keluar langsung saya terjang itu orang sama motornya," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (22/5/2022).
Pelaku saat itu langsung tersungkur beserta sepeda motornya. Warga yang melihat kemudian membantu untuk mengamankan pelaku agar tidak kabur.
"Sama warga langsung dibawa ke Pospol. Tapi sama warga juga langsung dilepasin karena punya kelainan" jelas Rojak.
Rojak mengatakan, sete.lah ditangkap dan lantas diintrogasi, pelaku mengaku sengaja mencuri BH untuk dipakai. Bahkan saat diperiksa, pelaku sedang memakai Bra dua lapis sekaligus.
Bahkan, saat diperiksa di boks motor pelaku, terdapat kantong kresek hitam yang berisikan BH wanita.
"Sempat nanya di Pospol, pelaku bilang buat dipake. Terus saya bilang 'ente kalo pake itu kenapa? ada kepuasan tersendiri? Kata pelaku iya (ada kepuasaan)," ungkap Rojak.
"Pas dibuka bajunya ternyata bener dia pake Bra, dua malah. Dia (pelaku) mah ga ngondek, engga, normal. Makanya dari situ kita jadi gemes terus ketawa-ketawa," tambahnya.
Karena warga menilai pelaku punya kelainan seks yang menyimpang, warga bersama ketua RT setempat kemudian sepakat untuk tidak membawa pelaku ke jalur hukum.
"Sama RT dilepas, katanya ini mah punya kelainan. Pelaku asli Tegal kayanya, ngontrak di Petukangan," tutup Rojak. (Pandi)