ADVERTISEMENT
Sabtu, 14 Mei 2022 08:37 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Puan juga mengingatkan pemerintah agar terus memberi penjelasan yang akurat kepada masyarakat terkait kasus dan penanganan penyakit yang masih misterius ini.
“Sehingga tidak muncul kabar yang simpang siur terkait penyakit ini. Dan penting juga menjaga informasi untuk menghindari berita-berita hoax yang dapat menimbulkan kepanikan masyarakat,” ungkapnya.
Puan menambahkan, pemerintah harus segera menentukan protokol penanganan kasus Hepatitis akut. Apalagi penyakit ini muncul di saat pandemi Covid-19 belum berakhir.
“Dengan penanganan yang tepat, kita berharap semua nyawa pasien Hepatitis akut ini dapat diselamatkan,” ujar Puan.
“Pemerintah Pusat juga harus meningkatkan kerja sama dengan Pemerintah Daerah dalam monitoring terkait potensi munculnya kasus-kasus baru di berbagai wilayah,” lanjutnya.
Puan pun mengingatkan pemerintah agar menyiagakan dokter anak dan tenaga medis lainnya di setiap daerah, serta mempersiapkan fasilitas kesehatan untuk skenario terburuk.
“Termasuk juga dengan terus memantau pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM). Pemerintah Pusat bersama-sama dengan Pemda dan pihak sekolah agar menjaga peserta didik dari penyebaran penyakit ini,” pungkas Puan. (rizal)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT