ADVERTISEMENT

1,5 Juta Warga Tiongkok Berisiko Meninggal Akibat COVID-19

Kamis, 12 Mei 2022 11:00 WIB

Share
Staf medis tengah bekerja ketika pandemi COVID-19 di Shanghai Tiongkok pada 25 Maret 2022.
Staf medis tengah bekerja ketika pandemi COVID-19 di Shanghai Tiongkok pada 25 Maret 2022.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TIONGKOK, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 1,5 juta warga berisiko meninggal akibat COVID-19 yang merebak di Tiongkok jika kebijakan pengendalian dan pencegahan pandemi tidak diterapkan secara ketat.

Pernyataan ini datang dari Kementerian Luar Negeri (MFA) dengan mengutip pendapat para pakar kesehatan.

"Besarnya populasi Tiongkokjuga berarti tindakan pencegahan dan pengendalian yang kendor akan menyebabkan kematian sejumlah besar kalangan orang tua," kata Juru Bicara MFA Zhao Lijian di Beijing pada Rabu (11/5).

Kebijakan nol COVID-19 secara dinamis sangat efektif melindungi kaum lansia dan kelompok berisiko yang memiliki penyakit bawaan.

"Ini sangat berbeda dengan kebijakan longgar yang mengarah pada kekebalan imunitas dan kekebalan alami yang diambil oleh beberapa negara lain," ucapnya.

Dia menyatakan bahwa kebijakan nol COVID-19 secara dinamis bukan berarti mengarah pada nol kasus. Melainkan pengendalian pandemi dengan biaya sosial rendah dalam waktu sesingkat mungkin sehingga secara efektif melindungi kesehatan masyarakat dan aktivitas 1,4 miliar warga tidak terpengaruh.

COVID-19 sejak mewabah pada akhir 2019 sampai saat ini di Tiongkok tercatat 1,12 juta kasus positif dan 5.198 kasus kematian.

Tiongkok sejak Januari 2022 kembali dilanda peningkatan kasus. Terutama di Shanghai dan saat ini di Beijing.

Penguncian wilayah atau lockdown telah diberlakukan di Shanghai sejak pertengahan Maret lalu.

Meskipun kasus sudah menurun tetapi belum ada tanda-tanda lockdown dicabut di kota terkaya dan pusat keuangan Tiongkok itu.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT