ADVERTISEMENT

Takut Dilaknat! PPP Ajak Umat Boikot YouTube Podcast Deddy Corbuzier, Buntut Undang Pasangan Gay

Selasa, 10 Mei 2022 14:04 WIB

Share
Illiza Sa’aduddin Djamal. (ist)
Illiza Sa’aduddin Djamal. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Anggota Komisi X DPR dari Fraksi PPP Illiza Sa'adudin Djamal meminta masyarakat memboikot YouTube Podcast Deddy Corbuzier jika konten yang mengundang pasangan gay dengan judul 'Tutorial jadi gay' pada 7 Mei 2022 itu tidak dihapus dari channel YouTube nya. 

"Konten tersebut sangat tidak layak dan tidak mendidik. Dari memberikan panggung dengan mengundang pasangan gay itu saja sudah sangat tidak mencerminkan budaya kita," kata Illiza, Senin (9/5/2022).

Dikatakan Illiza, jika dibiarkan maka konten tersebut akan sangat berbahaya karena mempromosikan LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender).

"Ini sangat bertentangan dengan negara kita, negara yang beragama, apalagi bagi Islam, perbuatan tersebut sangat dilaknat," jelasnya.

 

Ia meyakini semua agama di Indonesia melarang LGBT, termasuk dalam hukum Indonesia disebutkan bahwa pernikahan sesama jenis telah melanggar UU tahun 1974 tentang Perkawinan, yang menyebutkan perkawinan yang dianggap sah berdasarkan perkawinan ialah ikatan lahir bathin antara seorang pria dengan seorang wanita.

"Islam sangat tegas, bahwa perbuatan tersebut jelas dilarang. Hal ini berdasarkan nas Alquran surah al-A'raf ayat 80-80, "Dan (Kami juga telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala dia berkata kepada mereka, 'Mengapa kamu mengerjakan perbuatan keji itu, yang belum pernah dikerjakan oleh seorang pun (di dunia ini) sebelummu? Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang melampaui batas.'" paparnya.

Illizapun mengecam aksi Deddy Corbuzier yang mengundang pasangan gay tersebut. Seharusnya Public pigure seperti nya lebih hati-hati lagi dalam membuat konten.

"Kita menentang keberadaan LGBT bukan membenci orangnya tapi prilaku penyimpangan seksual yg mereka lakukan kita meminta agar pemerintah benar benar konsen melakukan penertiban dan sebagainya. Kita juga menyayangkan podcast yang dilakukan oleh Deddy corbuzier serta meminta agar dapat menghapus konten yang sudah di expose," paparnya.

Selanjutnya, ia juga meminta kepada para konten kreator di Indonesia agar lebih bisa selektif dalam membuat konten.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Rizal Siregar
Editor: Deny Zainuddin
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT